INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Dadang H Syamsu mengatakan, saat pihaknya melakukan reses pekan lalu, warga Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur mempertanyakan tindak lanjut pemerintah terkait perbaikan jalan.
“Karena, kendaraan perusahaan juga melintasi jalan tersebut bersama-sama dengan masyarakat Kelurahan Tanah Mas, sejak beberapa kali terjadi pergantian bupati, belum juga mendapatkan pembangunan yang maksimal,” kata Dadang, 16 Juni 2021.
Diketahui sebelumnya telah disepakati bersama Komisi IV DPRD Kotim dan pemerintah bahwa jalan tersebut akan dibangun dengan dilakukan konsorsium bersama perusahaan setempat.
“Masyarakat Tanah Mas meminta agar pemerintah kabupaten bisa memberikan informasi terkait tindak lanjut kesepakatan antara Komisi IV dan pemerintah kabupaten yang ingin membangun jalan secara konsorsium dengan perusahaan di sana,” katanya.
Selain itu pemerintah Kotim diminta komitmen dengan janjinya untuk menyelesaikan persoalan jalan Tanah Mas tersebut, apalagi kelurahan itu hanya berjarak 8 kilometer dari jantung Kota Sampit.
“Apa yang sudah menjadi kesepakatan kemarin, kami harap segera dilaksanakan. Karena kesepakatan ini sudah lama disepakati, namun masih belum ada pergerakan yang terlihat di Tanah Mas,” pungkasnya.
