INTIMNEWS.COM, KUALA PEMBUANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Seruyan tahun ini tidak menyelenggarakan pasar Ramadan.
Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Zuli Eko Prasetyo menyebut bahwa pihaknya dalam waktu dekat ini akan menggelar rapat kerja dengan Diskoperindag Seruyan terkait ditiadakannya pasar Ramadan.
Dia menyebut, pihaknya ingin meminta kejelasan kepada Diskoperindag terkait ditiadakannya pasar Ramadan tahun 2023 ini.
“Saya sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Perindagkop terkait hal ini, rencananya kami akan menggelar rapat kerja dengan dinas terkait minggu depan,” kata Eko saat dikonfirmasi, Kamis 16 Maret 2023.
Menurut Politisi PDIP ini, dengan tidak digelarnya pasar Ramadan tahun 2023 ini tentunya akan sangat berdampak pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di wilayah setempat. Mengingat, sejak Pandemi Covid-19 Pemkab Seruyan telah meniadakan pasar Ramadan.
Sebelumnya, Kadis Perindagkop Primermen, telah memastikan bahwa Ramadan tahun 2023 tidak akan melaksanakan Pasar Ramadan.
“Terkait dengan pasar Ramadan pada tahun 2023 ini Diskoperindag Kabupaten Seruyan tidak akan menggelar pasar Ramadan,” ujarnya.
Hal itu dikarenakan pada tahun 2023 Pemkab Seruyan tidak menyediakan anggaran untuk pelaksanaan event tahunan ini. Pasalnya, anggaran difokuskan untuk kegiatan-kegiatan wajib.
“Untuk tahun ini kami belum bisa menganggarkan untuk pelaksanaan pasar Ramadan, karena memang postur anggaran pemerintah daerah difocuskan untuk kegiatan-kegiatan yang mendatory,” katanya. (**)
Editor: Irga Fachreza