INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Banjir yang sering melanda Kabupate Kotawaringin Timur ditanggapi oleh Ketua Fraksi Golkar DPRD Kotawaringin Timur, Nadie. Nadie menyarankan drainase di Sampit ditata ulang agar daerah ini terbebas dari banjir.
“Perlu perhatian khusus dan perlu adanya kajian oleh ahlinya, terkait hal ini. Terlepas banjir karena intensitas hujan tinggi, tetapi drainase tidak berfungsi dengan baik,” kata Nadie di Sampit, Jumat 20 Mei 2022.
Menurut Nadie, tidak bisa dipungkiri saat hujan deras dan cukup lama akan menimbulkan genangan. Terlebih saat hujan bersamaan Sungai Mentaya sedang pasang.
Banjir yang semakin sering terjadi itu dirasakan cukup mengganggu aktivitas masyarakat. Pelayanan di RSUD dr Murjani Sampit adalah salah satu tempat yang biasanya cukup terganggu karena sebagian lantai bangunannya terendam banjir.
Penanganan banjir dengan membenahi drainase di beberapa lokasi dinilai cukup efektif, salah satunya di Jalan Achmad Yani. Jalan yang biasanya terendam banjir saat hujan deras, kini terbebas banjir. Jika sempat tergenang pun hanya dalam waktu singkat dan kemudian surut.
Nadie menyarankan pemerintah melakukan kajian dan menata ulang drainase di kota ini. Tujuannya agar bisa dilakukan penanganan secara menyeluruh sehingga banjir tidak terus berulang. “Jika itu seperti yang dikatakan oleh kepala BPBD bahwa ini dampak karena adanya penurunan permukaan tanah, maka ini tentu perlu perencanaan yang benar-benar baik agar drainase bisa berfungsi dengan baik menyalurkan air mencegah banjir,” ujar Nadie. (BS)