INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Rapat finalisasi hasil pembahasan RAPBD 2022 yang merupakan rapat Kompilasi yang mewajibkan pemaparan oleh seluruh wakil komisi di jajaran Legislatif hari Senin 22 November 2021 berjalan molor.
Berdasarkan pantauan di lapangan, rapat kompilasi itu hanya berjalan sebentar saja, karena Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H. Sanidin meminta agar rapat dipending.
“Terkait rapat ini, saya ingin mendengarkan dulu, karena saat rapat kerja ada beberapa poin penting yang harus disinkronkan dulu. Termasuk terkait dengan adanya penerimaan CPNS yang lalu, sehingga saat penyampaian RKA ke Komisi III khususnya ada beberapa SOPD menyampaikan bahwa itu ada kekurangan pembayaran gaji CPNS,” sampai Sanidin.
Di sisi lain, menurut Sanidin ada yang mewakili pemerintah daerah di bagian anggaran mengatakan itu sudah disiapkan tetapi belum masuk ke anggaran SOPD terkait tersebut.
Berkaitan dengan hal itu. Ditegaskannya, pihak Komisi III perlu informasi terkait data. Karena itu sebaiknya ia meminta pimpinan rapat yakni Ketua DPRD agar mendistribusikan dulu agar data tersebut bisa diketahui.
“Karena pada saat saya membaca hasil rapat kemarin, hal itu belum masuk di sini. Sehingga nanti saat keputusan rapat kompilasi kesimpulan data menurut saya rapat tetap dibuka, tetapi kita skorsing dulu sambil menunggu hasil sinkronisasi data yang saya sampaikan soal gaji CPNS di RKA SOPD yang bersangkutan, jadi mohon rapat ini diskorsing dulu sambil menunggu penginputan data tersebut baru kita lanjutkan,” tegas Sanidin.
Atas permintaan tersebut, Ketua DPRD Rinie beserta anggota DPRD lain serta tim anggaran dari pihak eksekutif menyetujuinya.
“Rapat kita skorsing dulu sambil menunggu data tersebut, rapat kita lanjutkan pukul 13.00 Wib,” kata Rinie diikuti ketukan palu sidang.
Sementara dari pantauan di ruangan rapat, hingga kini rapat kompilasi kesimpulan RAPBD Murni Tahun 2022 belum juga dimulai sampai pukul 14.46 WIB kini. (baim)