INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Nama Pipit Setyorini resmi masuk dalam daftar bakal calon Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalimantan Tengah periode 2026–2031. Ia menjadi salah satu kader yang diusulkan dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW PKB Kalteng Tahun 2025.
Muswil tersebut digelar di Hotel Luwansa, Palangka Raya, pada Kamis, 18 Desember 2025. Dalam forum itu, lima nama kader internal PKB diusulkan untuk mengikuti proses seleksi calon ketua DPW PKB Kalteng.
Pipit Setyorini yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Tengah menyambut masuknya namanya dalam bursa calon ketua dengan sikap terbuka. Ia menilai hal tersebut sebagai bagian dari proses kaderisasi dan dinamika internal partai.
Menurut Pipit, PKB memiliki mekanisme yang jelas dan demokratis dalam menentukan pimpinan. Karena itu, ia menyatakan siap mengikuti seluruh tahapan yang ditetapkan partai.
“Saya melihat ini sebagai proses demokrasi internal partai. PKB memiliki mekanisme yang jelas, dan saya siap mengikuti seluruh tahapan yang ditetapkan oleh partai,” ujar Pipit, Sabtu, 20 Desember 2025.
Meski namanya masuk dalam bursa calon ketua, Pipit menegaskan fokus utamanya saat ini tetap menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan kepadanya. Ia menekankan pentingnya bekerja nyata untuk masyarakat.
“Bagi saya, yang terpenting adalah terus bekerja untuk masyarakat dan menjaga soliditas partai. Soal siapa yang nanti dipercaya memimpin, sepenuhnya saya serahkan kepada keputusan DPP,” katanya.
Pipit juga menekankan bahwa kekompakan dan persatuan kader menjadi kunci utama dalam membesarkan PKB di Kalimantan Tengah. Ia berharap seluruh proses berjalan lancar dan menghasilkan kepemimpinan terbaik bagi partai.
“Saya berharap siapa pun yang nantinya ditetapkan, kita semua tetap solid dan bersama-sama membesarkan PKB di Kalimantan Tengah,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKB Kalteng, Habib Ismail bin Yahya, sebelumnya mengatakan lima nama yang diusulkan dinilai memiliki pengalaman, kapasitas, serta rekam jejak yang memadai dalam membesarkan partai di daerah.
“Lima nama yang diusulkan adalah saya sendiri, Rahmanto Muhidin, Wiwin Susanto, H. Gogo Purman Jaya, dan Pipit Setyorini,” ujar Habib Ismail.
Ia menjelaskan, seluruh nama tersebut selanjutnya akan diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB. Penetapan ketua DPW sepenuhnya menjadi kewenangan DPP melalui mekanisme dan tahapan yang telah ditentukan partai.
Habib menyebutkan, para bakal calon akan mengikuti serangkaian proses seleksi, mulai dari uji kelayakan dan kepatutan, tes psikologi, hingga wawancara. Dari tahapan itu, DPP PKB akan menentukan satu nama yang dipercaya memimpin PKB Kalteng.
Selain membahas bakal calon ketua, Muswil juga mengusulkan nama-nama untuk Dewan Syuro serta kepengurusan DPW PKB Kalteng periode berikutnya. Namun, Muswil hanya berfungsi sebagai forum pengusulan, bukan penetapan jabatan.
“Kami hanya mengajukan nama-nama kader terbaik. Penentuan posisi dan struktur kepengurusan sepenuhnya menjadi hak DPP,” jelasnya.
Ia menambahkan, proses penetapan kepengurusan DPW PKB Kalteng ditargetkan selesai pada awal 2026. Menurutnya, kepastian kepengurusan penting untuk memperkuat kerja partai ke depan.
Mantan Wagub tersebut berharap, siapa pun yang nantinya ditetapkan oleh DPP dapat diterima seluruh kader. Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kekompakan internal partai.
“Harapan kami, keputusan DPP adalah yang terbaik untuk PKB dan bisa memperkuat soliditas serta kebersamaan kader PKB di Kalimantan Tengah,” tutupnya.
Editor: Andrian