Penurunan Dana Transfer, Pemprov Kalteng Pastikan Program Prioritas Tetap Jalan
Ahmad Suhairi
15 Oktober 2025 7:59 pm
.
2 menit membaca
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Agustiar Sabran, menegaskan bahwa Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026 disusun secara realistis, hati-hati, dan efisien, dengan tetap berpihak pada kepentingan rakyat.
Pernyataan itu disampaikan dalam pidato Jawaban Gubernur atas Pemandangan Umum Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalteng, yang dibacakan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng, Leonard S. Ampung, pada Rapat Paripurna Ke-5 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025, di Ruang Rapat paripurna DPRD Provinsi Kalteng, Rabu, 15 Oktober 2025.
Gubernur menjelaskan bahwa proyeksi pendapatan daerah sebesar Rp7,105 triliun lebih telah disusun dengan memperhatikan kondisi ekonomi nasional dan daerah, serta tren realisasi pendapatan sebelumnya. Namun, Kalteng juga menghadapi tantangan berupa penurunan Dana Transfer Pusat dari Rp4,173 triliun menjadi Rp2,321 triliun.
“Dengan kondisi itu, kami melakukan penyesuaian agar APBD tetap seimbang dan tidak mengganggu program prioritas,” ujar Leo saat membacakan Pidato Gubernur.
Ia menambahkan, defisit sebesar Rp266 miliar lebih akan ditutup melalui pembiayaan daerah tanpa mengurangi kegiatan penting bagi masyarakat. Pemerintah juga memperhitungkan potensi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) untuk memperkuat kemampuan fiskal di tahun mendatang.
Leo menyebut bahwa APBD 2026 difokuskan pada program Huma Betang, yang menjadi wujud nyata pembangunan ekonomi kerakyatan, terutama bagi pelaku UMKM. Program ini juga mencakup bantuan hibah dan penguatan ekonomi masyarakat tanpa mengurangi alokasi wajib untuk pendidikan dan kesehatan.
“Semua diarahkan agar anggaran benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat Kalimantan Tengah,” tandasnya.
Pemerintah Provinsi Kalteng berkomitmen melaksanakan setiap rupiah anggaran secara efisien, transparan, dan tepat sasaran demi terwujudnya Kalteng yang berkah, maju, dan sejahtera.
Editor : Maulana Kawit
Berita Rekomendasi
