website murah
website murah
website murah
website murah

PAD Kalteng Capai 95 Persen, Pemprov Optimistis Tutup Tahun 2025 dengan Baik

Suasana pertemuan rutin bersama wartawan yang dirangkaikan dengan makan malam bersama di Istana Isen Mulang, Senin, 22 Desember 2025. (Ist)

INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo menegaskan komitmen pemerintah provinsi (Pemprov) dalam memperkuat tata kelola pemerintahan serta menjaga kinerja pendapatan daerah di tengah keterbatasan fiskal.

Hal itu disampaikan dalam pertemuan bersama insan pers di Istana Isen Mulang, Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Kalteng, pada Senin malam, 22 Desember 2025, yang dimanfaatkan sebagai ruang komunikasi dan evaluasi kinerja pemerintah daerah.

Gubernur Agustiar menyampaikan bahwa selama lebih dari sepuluh bulan masa kepemimpinannya, Pemprov Kalteng terus mendorong pembangunan di berbagai sektor strategis.

“Pembangunan kami fokuskan pada infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sosial, kepemudaan, olahraga, hingga penguatan kearifan lokal dan pendapatan daerah,” ujarnya.

Ia mengakui bahwa tantangan utama pemerintah saat ini adalah keterbatasan anggaran. Kondisi tersebut, menurutnya, menuntut pemerintah untuk bekerja lebih efisien dan disiplin dalam penggunaan keuangan daerah.

“Setiap kebijakan harus sesuai aturan dan benar-benar berdampak langsung bagi masyarakat. Tidak boleh ada pemborosan,” tegas Agustiar.

Sementara itu, Wagub Edy Pratowo memaparkan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kalteng hingga 22 Desember 2025 yang telah mencapai 95,47 persen.

Edy menyebutkan, dari target PAD sebesar Rp2,328 triliun, realisasi sementara telah menembus Rp2,223 triliun dan berpeluang mencapai 100 persen hingga akhir tahun.

Ia menjelaskan bahwa meskipun terdapat kebijakan pemutihan denda pajak kendaraan bermotor, sejumlah komponen pendapatan justru mencatatkan kenaikan signifikan.

“Pajak Kendaraan Bermotor sudah melampaui 110 persen, Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor mencapai 113,605 persen, dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor sudah di atas 104 persen atau sekitar Rp1,336 triliun,” jelas Edy.

Menurutnya, capaian tersebut menunjukkan bahwa pengelolaan pendapatan daerah berjalan cukup baik meski dihadapkan pada berbagai tantangan kebijakan.

Pemprov Kalteng berharap sinergi dengan media dapat terus terjaga agar informasi pembangunan tersampaikan secara transparan dan akurat kepada masyarakat.

Editor: Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan