INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Untuk mencukupi kebutuhan Hewan Kurban saat lebaran Idul Adha 1442 Hijriah, saat ini Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) masih perlu mendatangkan dari luar daerah.
Berdasarkan data dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kobar. Kobar membutuhkan sebanyak 4200 ekor sapi, kambing sebanyak 700 ekor dan domba 150 ekor untuk mencukupi kebutuhan masyarakat pada lebaran qurban mendatang.
Sementara ketersediaan sapi di Kotawaringin Barat hanya tersedia 3.800 ekor sapi, kambing 1750 ekor dan domba 320 ekor, kata Plt Kepala DPKH Kobar, Rosehan Pribadi melalui Kabid Pembibitan dan Produksi Ternak, Risanti.
Sehingga, lanjut Risanti potensi kekurangan ketersedian sapi masih sekitar 992 ekor dan untuk kambing masih melebihi dari angka kebutuhan sebanyak 1050 ekor, begitu pula dengan domba 170 ekor.
Risanti mengatakan untuk menutupi kekurangan masih ada rencana pemasukan sapi dari Bali dan NTB, Sabtu (25/6/2022).
“Untuk di daerah asalnya, sapi-sapi yang akan didatangkan ke Kobar sudah masuk Karantina di daerah asalnya,” ujarnya.
Ia menyebut ada dua sumber ternak untuk kurban dari Bali dan dari dalam daerah terdiri dari peternakan besar contohnya PT Sulung Ranch CBI Group dan dari peternakan rakyat contohnya Sentra Peternakan Rakyat (SPR) Pangkalan Lada.
Nantinya hewan kurban akan diawasi secara ketat dengan berkoordinasi melalui lintas sektoral dengan SKPD terkait di lingkup Pemkab Kobar, Polres Kobar, Dinas TPHP Provinsi Kalteng, Badan Karantina Pertanian Kelas II Palangka Raya Wilker Pangkalan Bun, KSOP Kumai, dan Bandara Iskandar.
“Untuk dari Sulung Ranch CBI Group ada 1.200 ekor yang akan di pasok untuk mencukupi kebutuhan akan qurban masyarakat,” pungkasnya.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian