INTIMNEWS.COM, SURABAYA – Surabaya akan menjadi lokasi penyelenggaraan kongres ke-31 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada bulan maret 2021 ini.
Kongres kali ini akan memiliki kesan yang berbeda karena dilaksanakan di tengah pandemic Covid 19.
Sugiharto, Ketua Umum Badko HMI Jatim periode 2004-2006 menyampaikan harus adanya resonansi perubahan dan optimisme pembangunan Indonesia yang dibawa dalam kongres kali ini.
“Event besar ini harus mampu menjadi perekat baik di internal dan eksternal HMI sebagai ajang konsolidasi nasional,” ujarnya dalam pertemuan, Rabu (10/3/2021).
Pria yang biasa dipanggil Totok ini berharap banyak gagasan untuk bangsa akan terlahir dalam arena kongres HMI kali ini.
“Kongres bukan hanya terkonsentrasi pada memilih ketua Umum PB HMI melainkan harus melahirkan ide gagasan intelektual yang bisa dipersembahkan kepada bangsa,” katanya.
Hal tersebut sejalan dengan langkah Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa yang mengapresiasi kegiatan kongres diadakan di Surabaya.
“Ibu Gubernur ingin menjadi saksi lahirnya pemimpin nasional baru di PB HMI, yang nantinya akan menjadi pemimpin nasional kelaknya,” imbuh Totok.
Totok juga mengingatkan kepada seluruh peserta kongres nantinya, agar selalu mematuhi protokol kesehatan selama mengikuti jalannya kegiatan.
“Ini merupakan momentum strategis bagi HMI dalam menjalankan agenda-agenda strategis ke depan. Saya berharap semua utusan mampu mengelaborasi semua masukan dan rekomendasi dari seluruh cabang se-Indonesia. Hal terpenting dalam pelaksanaannyaadalah wajib mengikuti prosedur protokol kesehatan dengan sangat disiplin dan ketat,” tegasnya.
Sugiharto juga menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur atas segala apresiasi yang diberikan terhadap penyelenggaraan kongres HMI tersebut. (*)