INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – UMKM memiliki peranan penting dan strategis dalam perkembangan ekonomi suatu negara. Kemajuan UMKM menentukan kesejahteraan ekonomi suatu bangsa.
Pada saat krisis ekonomi di tengah pandemi Covid-19 saat ini, kemampuan UMKM untuk tetap bertahan adalah bukti bahwa sektor UMKM merupakan bagian dari sektor usaha yang cukup tangguh. Walaupun pada kenyataannya selama ini masih banyak UMKM yang memiliki keterbatasan dan kendala dalam bertahan terutama untuk mengelola keuangan bisnisnya.
Tak sedikit pelaku UMKM yang mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan, sehingga berujung pada timbulnya masalah hingga berdampak pada kerugian, karena hal inilah kenapa pelaku UMKM dituntut untuk dapat memberikan perhatian ekstra terhadap keuangan usaha yang dijalankannya.
“Dari permasalahan tersebutlah maka di Kelas Klinik Bisnis Vol 5 Semester II mengangkat pembahasan mengenai financial dengan tema “memutar keuangan untuk keuntungan”, dengan menghadirkan narasumber yang sangat luar biasa, seorang konsultan keuangan yaitu Axel Efraim,” ungkap Meliyanti Selaku Humas Klinik Bisnis.
Pada kesempatan yang sama, CEO Klinik Bisnis Monica Putri Rasyid menjelaskan bahwa Kelas Klinik Bisnis ini didedikasikan untuk para pemilik-pemilik usaha bahkan personality sendiri, dimana akan belajar mengenai finansial dan juga pengolah buku yang tepat.
“Untuk semua mitra Klinik Bisnis dan peserta yang hadir dapat mengambil ilmu tentang financial bisnis, agar bisa memperbaiki lagi flow pendanaan nantinya,” ujar Monica.
Sementara itu, mulailah Axel Efraim menjelaskan materi tentang financial. “Ada 4 tahapan untuk orang bisa menghasilkan uang yang pertama itu adalah karyawan, kedua pekerja sendiri, ketiga bisnis owner dan yang terakhir itu investor,” jelasnya yang merupakan pembicara kegiatan ini.
Dalam mengatur keuangan harus mengamankan 5 hal ini, yaitu bagian pertama cash low, kredit, dana darurat. kedua manajemen resiko, ketiga investasi, keempat dana hari tua/pensiun dan kelima waris dan hibah.
“Adapun cara yang tepat untuk mengalokasikan sebagian keuntungan untuk bisnis, yang paling dasar adalah 50% untuk kebutuhan, 30% untuk hal yang tidak terduga, 20% untuk jaga-jaga,” ungkap Axel Efraim.
Selain mengatur keuangan berbisnis, kita juga harus bisa memilih orang yang tepat untuk menjadi partner, Ada 6 kriteria menurut Axel untuk menjadi partner yaitu passion, jujur, team work, character, complementary, commitment.
Setelah memberikan informasi terkait mengatur keuangan, cara mengalokasi keuntungan, kriteria memilih partner maka selanjutnya adalah cara memilih investasi yang tepat. “Sebenarnya investasi ditujukan untuk orang-orang yang sudah memiliki aset dan mengembangkan asetnya untuk investment kalian bisa menggunakan rumus 75/25,” tutur Axel.
Di sesi terakhir Axel mengungkapkan bahwa ia percaya semua hal yang besar itu datang dari hal yang kecil. “Lebih baik kita bekembang 1% setiap harinya dari pada tidak berkembang sama sekali, dan pastinya untuk bisa berkembang kita hanya perlu 3 hal berikut ini yaitu mau konsisten, mau berproses dan mau berkomitmen,” tutupnya.