
INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Balapan liar (Bali) setiap bula Ramadan acap kali menjadi momok penyakit masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Balapan liar bukan hanya sering terjadi saat malam minggu saja, melainkan pada bulan yang suci ini juga sering terjadi di sejumlah titik di Kota Sampit.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, balapan liar terjadi saat sahur hingga salat subuh. Yaitu di kawasan Taman Kota Sampit, Jalan Ahmad Yani, Jalan HM Arsyad dan Jalan Tjilik Riwut. Mengingat hal itu, Ketua DPRD Kotim, Dra Rinie berharap aksi itu nihil alias tidak ada.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak berwajib terkait maraknya balapan liar ketika bulan ramadan. Semoga ini bisa diantisipasi dan tidak terjadi lagi,” kata Rinie. Minggu, 3 April 2022.
Dirinya juga berharap pengawasan orang tua terus berjalan seiring bulan ramadan, karena dikhawatirkan lepasnya pengawasan orang tua membuat anak-anak menyalahgunakan sepeda motor untuk balapan liar.
Sementara itu, Kapolres Kotim AKBP Sarpani menyebut bahwa salah satu atensi mereka pada saat bulan ramadan yaitu mencegah terjadinya balapan liar. Pihaknya tidak segan untuk mengambil tindakan tegas apabila hal itu ditemukan.
Editor: Andrian