INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Setiap usaha memerlukan investasi dalam menunjang pengembangan usahanya. Investasi sendiri merupakan upaya menanamkan modal atau dana dengan harapan bisa mendapatkan keuntungan (return) di masa yang akan datang.
“Berbeda dengan investasi pada umumya, investasi di Klinik Bisnis bertujuan untuk membantu mengembangkan usaha bukan untuk mendapatkan keuntungan,” ungkap Meliyanti selaku Humas Klinik Bisnis
Kali ini Klinik bisnis memberikan investasi kepada para UMKM yang ada di Kalimantan Tengah, terkhusus untuk para mitra Klinik Bisnis.
Saat kegiatan Ngopi Preneur, Klinik Bisnis telah mengumumkan pemenang yang akan diberikan dana investasi. Selain investasi dari investor, para mitra juga mendapatkan bantuan investasi dari CEO Klinik Bisnis yaitu Monica Putri Rasyid.
Investasi akan diberikan kepada 9 mitra UMKM yaitu UEI (Palangka Raya), Sayurklik (Kotawaringin Timur), Sambal Acan Uluh Itah (Kotawaringin Barat), UKUTO (Palangka Raya), Borneo Trigona (Lamandau), Marajaki Kreatif (Palangka Raya), Jamur Tiram Azizah (Pulang Pisau), Anis Eben (Sukamara), Huma Bahijau (KotawaringinTimur).
Klinik bisnis dan 9 mitra melakukan pertemuan khusus melalui zoom meeting pada pukul 12.20 WIB, Selasa 3Agustus 2021.
Dalam pertemuan ini membahas tentang tugas para mitra untuk melengkapi Surat Perjanjian Kerjasama (SPK).
Muhammad Asary menjelaskan tata cara/prosedur pencairan dana, dengan melaksanakan kewajiban untuk mentaati SPK yang telah dibuat. Kemudian dana investasi akan langsung ditransfer ke rekening masing-masing setelah seluruh mitra menandatangani SPK yang dikirimkan.
Pasca uang sudah masuk ke rekening masing-masing. Klinik bisnis akan melakukan controlling setiap 1 bulan sekali. Pada awal September nanti para mitra akan diminta menjelaskan cara kerja masing masing dana investasi yang telah masuk melalui presentasi pada power point /PPT.
“Harapannya kalian bisa bekerjasama dengan baik, kalian bisa menjaga komitmen ini, bisa saling menjaga nama baik klinik bisnis sampai menyelesaikan tugas sebagai angakatan pertama di klinik bisnis ini. Jadi, selamat untuk kalian, dan dana investasi akan dikirimkan besok pagi,” jelas Muhammad Asary.
Ia berpesan agar uang ini digunakan dengan sebaik-baiknya untuk pengembangan usaha, jangan digunakan untuk hal-hal yang bersifat hedon/foya-foya.
“Zaman sekarang ini apalagi di masa Covid-19, banyak orang yang tidak seberuntung kalian. Tetapi kami berkomitmen siapa yang dari awal bersama kami di klinik bisnis, bersama-sama membangun klinik bisnis. Maka tugas kami sesuai arahan bapak H. Abdul Rasyid bersama-sama kita membangun daerah Kalimantan Tengah ini,” tutur Muhammad Asary.
Jeffriko Seran selaku koordinator divisi UMKM menyampaikan bahwa untuk para mitra yang terpilih, SPK ini harus dibaca sebaik-baiknya.
“Diparaf setiap lembar SPK yang sudah dibaca, semoga sehat selalu, jaga kesehatan, dan sukses untuk usahanya,” tutupnya.