INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Sahabat Kotawaringin Barat, di masa pandemi ini mau tak mau kita harus mengencangkan ikat pinggang alias berhemat.
Banyak orang banting setir mencari sumber penghasilan baru misalnya dagang online atau wirausaha lainnya. Walau tak begitu signifikan penjualannya. Namun, sedikit banyak bisa membantu ekonomi keluarga.
Angin segar berembus bagi anda yang mau menghasilkan uang dan bisa dinikmati secara kontinyu. Kali ini terobosan budidaya pembuatan pupuk organik, panen madu kelulut, panen lemon, dan juga jeruk madu, terus di lakukan oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) Meniti Fajar, Kelurahan Raja, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat.
Sekarang yang lagi hits di kalangan petani dan masyarakat, ini akan menjadi sebuah kemajuan dalam membangun sektor perekonomian di Kelurahan Raja Seberang itu sendiri.
“Budidaya ini sedang banyak dibicarakan dikarenakan memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan. Karena ini memiliki banyak manfaat di bidang pertanian industri dan juga kesehatan,” kata Sarwani ketua KTH Meniti Fajar, Sabtu (22/1/2022).
Budidaya pembuatan pupuk organik, madu kelulut dan juga jeruk lemon, serta jeruk madu telah ramai diminati, berkat upaya kelompok tani Hutan (KTH) Meniti Fajar, Kelurahan Raja, Kecamatan Arut Selatan.
Sementara itu Lurah Raja Seberang Guntur Setyawan memberikan apresiasi kepada KTH Meniti Fajar. Kegiatan ini membuktikan bahwa tanah gambut bisa bermanfaat untuk hal lain diluar kelapa sawit.
“Semoga kedepannya KTH Meniti Fajar bisa memberi kontribusi lebih kepada masyarakat supaya ekonomi mikro dan kecil warga Raja Seberang dapat berkembang, ini akan menjadi sebuah kemajuan dalam membangun sektor perekonomian kedepannya,” pungkasnya.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian