INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Warga Cempaga, Desa Luwuk Bunter, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) digegerkan dengan ditemukannya jenazah seorang wanita bernama Asnah (63) di sebuah kebun singkong.
Kapolres Kotim, AKBP Sarpani melalui Kapolsek Cempaga, Iptu Bambang Priyanto membenarkan hal tersebut. Menurutnya, pada Senin 28 Februari kemarin sekitar pukul 16.00 WIB ditemukan jenazah oleh warga.
“Ada penemuan mayat, jenazahnya ditemukan sekitar pukul 16.00 WIB oleh warga di kebun,” kata Kapolsek, Selasa 1 Maret 2022.
Dari informasi yang diimpun, pada Senin lalu korban sekitar pukul 08.00 WIB pagi berangkat pamitan kepada keluarga untuk berangkat ke kebun yang jaraknya tidak jauh dari rumah korban. Namun sekitar pukul 16.00 WIB keluarga mencari korban yang biasanya pulang pada siang hari. Kemudian warga menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di kebun singkong milik korban.
Berdasarkan pemeriksaan di sekitar TKP oleh polisi, tidak ada ditemukan apa-apa, hanya ditemukan keranjang yang berisikan singkong. Sedangkan berdasarkan Visum atau pemeriksaan luar, dokter menyampaikan bahwa jenazah meninggal dunia sekitar 6 jam lalu.
Untuk jenazah tidak ada ditemukanya bekas kekerasan, baik benturan benda tumpul dan tajam. Tetapi ditemukan bekas gigitan binatang di bagian pipi bagian kanan. Korban juga mempunyai riwayat sakit tekanan darah tinggi.
Sementara pihak keluarga membuat surat penyataan penolakan autopsi terhadap korban, dikarenakan pihak keluarga (anak dan menantu) telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan jenazah korban akan segera dimakamkan di Teluk Tewah Desa Luwuk Bunter Kecamatan Cempaga, Kotim.
Terpisah, Komandan Pos Jaga BKSDA Sampit, Muriansyah saat dikonfirmasi mengaku sedang melaporkan informasi itu kepada pimpinan. Dugaan warga korban diserang oleh binatang buas.
Editor: Andrian