INTIMNEWS.COM, KOTA CIREBON – Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Partai Demokrat Dr. Ir. E. Herman Khaeron, M.Si yang akrab disapa Kang Hero menggelar Sosialisasi BUMN bertema “Kereta Api Cepat untuk Indonesia Maju”, di Aula Radar Kota Cirebon, Rabu (21/12).
Sosialisasi ini terselenggara atas kolaborasi Kang Hero dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI), selalu mitra kerja.
“Semoga sosialisasi ini memberikan wawasan bagi kita semua, betapa pentingnya transportasi kereta api di era yang serba modern ini bagi kepentingan masyarakat dan kemajuan ekonomi nasional,” ujar Kang Hero kepada perwakilan konstituen dan UMKM binaannya di Kota Cirebon yang menjadi peserta sosialisasi.
Kang Hero juga menjelaskan, sebagai bangsa, kita harus siap dengan perubahan. Masyarakat Indonesia, harus siap menghadapi perkembangan zaman. Di negara-negara maju, moda transportasi massal sudah menjadi suatu kebutuhan. “Kita pun sebagai bangsa harus siap mengikuti perkembangan dan perubahan dunia tersebut,” tutur politisi Partai Demokrat ini.
Saat ini, Indonesia tengah membangun proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). KCJB merupakan kereta api cepat pertama di Asia Tenggara.
Hadirnya KCJB menjadi era baru transportasi massal modern yang cepat, andal, aman, dan nyaman untuk mobilisasi secara optimal serta meningkatkan konektivitas antarkota.
“KCJB diharapkan mampu memicu pembangunan kawasan dan sentra ekonomi baru, serta berpotensi untuk dikembangkan seluruh Indonesia,” ucap Kang Hero.
Anggota Komisi VI DPR RI E. Herman Khaeron ini kemudian menjelaskan, memulai pembangunan sejak tahun 2018, proyek KCJB tengah menuju fase operasional yang ditargetkan Juni 2023.
KCJB dibangun oleh 7 perusahaan terkemuka dari Indonesia dan Tiongkok yang telah berpengalaman mengerjakan proyek infrastruktur global dan tergabung dalam High Speed Railway Contractor Consortium atau HSRCC.
“Saat ini progres konstruksi pembangunan KCJB sudah mencapai 91,7 persen,” jelas Kang Hero.
Berdasarkan data dari PT. KAI tutur Kang Hero, dengan adanya KCJB, waktu yang dibutuhkan pelanggan atau masyarakat untuk bepergian dari pusat kota Jakarta ke pusat kota Bandung hanya sekitar 1 jam saja.
Rinciannya, pelanggan cukup menempuh waktu selama 20 menit dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas menuju Stasiun LRT Jabodebek Halim.
Di Padalarang, KAI telah menyediakan layanan KA Feeder yang jadwalnya menyesuaikan dengan jadwal kedatangan KCJB. Adapun waktu tempuh KA Feeder KCJB untuk menuju Stasiun Bandung adalah hanya 18 menit.
“Sebagai pionir kereta api cepat di Indonesia, KCJB menjadi pusat keunggulan bagi putra dan putri terbaik bangsa untuk ditempa menjadi generasi pertama yang mampu mengoperasikan sarana dan prasarana kereta api cepat di Indonesia,” ucap Kang Hero, disambut tepuk tangan para peserta sosialisasi.
Keberhasilan KCJB, lanjut anggota Parlemen dari Dapil Jabar 8 ini, juga mewujudkan mimpi Indonesia memiliki kereta api cepat.
“Hal ini niscaya membuka wawasan dan menjadi inspirasi bagi generasi muda kita untuk mendorong dunia pendidikan dan industri transportasi massal untuk mendalami dan menguasai teknologi kereta api cepat dalam membangun masa depan infrastruktur modern Tanah Air,” tutupnya.
Editor: Andrian