INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Camat Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Ubaidillah menanggapi kabar hilangnya seorang Kepala Desa (Kades) yang berada di wilayahnya.
Saat dikonfirmasi, Ubaidillah membantah kabar hilangnya Kades berinisial D tersebut. Menurutnya yang bersangkutan tidak kemana-mana, namun ia tidak menyebutkan dimana posisi Kades tersebut.
“Ada aja Kadesnya, gak ada menghilang,” kata Ubaidillah saat dikonfirmasi, Rabu, 10 Agustus 2022.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kotim Sutimin saat dikonfirmasi mengatakan hal serupa.
“Kata pak Camat Cempaga Hulu, Pak Kades (D) ada ja di Pundu, sementara untuk bertemu dengan istrinya apa belum saya tidak tahu, cuman tadi saya telpon Camat katanya yang bersangkutan ada di Pundu,” bebernya.
Sementara itu, berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa sang istri bersama sang anak tadi malam telah kembali ke desanya. Namun juga didapati kabar bahwa sang Kades waktu itu berada di sekitar perumahan Wengga Metropolitan.
Dari sumber terpercaya intimnews.com, bahwa sang Kades dan istri sedang terjebak dalam permasalahan rumah tangga. Saat dicoba dikonfirmasi, Kades tersebut tidak merespons telpon dan pesan dari wartawan.
Sebelumnya dikabarkan seorang istri dari salah satu kepala desa di Kotim terpisah dengan sang suaminya saat berbelanja di Pasar Inpres Sampit. Selasa, 9 Agustus 2022.
Menurut informasi di lapangan bahwa sang istri bersama anaknya telah terpisah dengan sang suami sejak siang antara pukul 13.00 WIB hingga 14.00 WIB dimana saat itu sang istri sedang berbelanja.
Namun sesampainya di mobil ia hanya menemukan sang anak perempuannya di dalam mobil dengan keadaan mobil menyala.
“Tadi memang ada seorang ibu-ibu bersama anaknya menangis karena terpisah dengan suaminya saat sang ibu berbelanja,” ungkap salah satu pedagang Pasar Inpres bernama Firman.
Tidak tega melihat seorang istri yang terpisah dengan sang suaminya, mereka pun berinisiatif untuk mengantarkannya ke Polsek Kawasan Pelabuhan Mentaya (KPM). Mereka sekeluarga diketahui mengendarai mobil Rush putih bernomor polisi KH 1521 FI.
“Tadi petugas polisi yang mengambil mobilnya, mungkin diamankan di Polsek terdekat. Ibu-ibu itu tadi juga menangis akibat terpisah dengan sang suami. Namun dari pengakuan sang istri, suaminya juga pernah menghilang seminggu,” bebernya.
Editor: Andrian