INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih terjadi saat ini, semua pihak berupaya untuk menanggulangi dampak serta penyebaran dari virus tersebut. Salah satunya adalah tenaga kesehatan (nakes) , yang merupakan salah satu garda terdepan berperan dalam menghadapi pandemi.
Terkait dengan hal tersebut, anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Hj Sri Neni Trianawati memberikan apresiasi sekaligus dorongan kepada para tenaga kesehatan, agar selalu bersemangat menjalankan tugas menangani Covid-19.
Karena dia menilai tugas sebagai tenaga kesehatan tentunya tidak mudah ditengah pandemi saat ini, selain berjibaku dengan pasien yang positif Covid-19 tentunya mereka juga harus selalu menjaga diri. Oleh karenanya para tenaga kesehatan harus diberikan dukungan dan semangat oleh semua pihak.
“Begitu juga dengan tenaga vaksinator pada program vaksinasi, harus selalu semangat. Dengan begitu, upaya untuk menyehatkan masyarakat dapat tercapai,” ucap legislator yang membidangi Kesejahteraan Rakyat tersebut, Jumat 30 Juli 2021.
Selain itu menjadi seorang tenaga kesehatan tentunya tidaklah mudah, terutama mengajak orang untuk dapat hidup sehat. Seperti halnya program vaksinasi, beberapa diantaranya masih belum memahami betapa pentingnya melaksanakan vaksinasi di tengah pandemi Covid-19.
Sehingga hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi para tenaga kesehatan untuk memberikan pemahaman vaksinasi kepada masyarakat sehingga nantinya dapat mendorong suksesnya program vaksinasi.
“Kami berharap, baik tenaga kesehatan maupun para petugas vaksinator tetap bersemangat di saat menjalankan tugas. Bekerjalah dengan cara yang humanis agar masyarakat sadar dan memahami tujuan dari melaksanakan vaksin,” lanjut Srikandi dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kalteng ini.
Dia menilai bahwa secara umum pelaksanaan vaksinasi masih cukup panjang. Untuk menyukseskan target penyelesaian program tersebut tentunya tidak hanya memerlukan dukungan dari masyarakat, namun juga peran serta para tenaga kesehatan dan vaksinator bergerak sebagai ujung tombak dalam pelaksanaannya.