INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Anggota Komisi II DPRD Murung Raya (Mura), Bebie meminta agar Satpol PP setempat agar turun ke lapangan untuk menyampaikan imbauan kepada masing-masing pengusaha rumah makan soal toleransi dan pengertian selama bulan ramadan.
“Karena kami melihat di lapangan sebagian besar rumah makam di kota Puruk Cahu ini terbuka bebas tanpa membatas warungnya menggunakan tenda atau tirai seolah-olah ini bukan bulan Ramadan, pertanyaan kita dimana tolerasinya bagi saudara kita yang sedang menjalankan ibadah puasa,” kata Bebie, Jumat 15 Maret 2024
Berkenaan dengan kenyamanan kehidupan bermasyarakat, tentu kata politikus PDIP ini pemerintah punya andil, terutama stackholder terkait dalam hal ini Satpol PP.
Menurut Bebie, terkait apakah ada atau tidak adanya edaran menyangkut pengaturan jam buka atau pembatasan tirai pada rumah makan, sudah tentu kehadiran pemerintah sebagai pengayom bagi semua masyarakat.
“Nah sekarang mereka diuji hati nuraninya, ketika ada sekelompok masyarakat yang melaksanakan ibadah puasa, namun ada kelompok yang kurang menghargai toleransi ini. Disini pemerintah hadir,” beber Bebie.
Bebie berasumsi bahwa pemerintah kurang peka terhadap toleransi ini, sehingga rumah makan buka di bulan ramadan seakan-akan tidak ada umat yang berpuasa.
“Yang kita cari hidup ini berkah, rukun damai dan saling menghargai satu sama lain,” imbuhnya.
Penulis : Bitro
Editor : Maulana Kawit