INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Budi Santosa, kembali menegaskan pentingnya penyelesaian seluruh proyek pembangunan di Kabupaten Kobar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Budi menyampaikan bahwa batas akhir penyelesaian proyek tersebut adalah Desember 2024. Ia juga menekankan agar kualitas pekerjaan menjadi prioritas utama dalam setiap proyek pembangunan yang sedang berlangsung.
Dalam rapat koordinasi dengan jajaran pemerintah daerah dan kontraktor proyek, Pj Bupati Budi Santosa menyampaikan bahwa hasil pembangunan yang baik dan berkualitas tidak hanya menguntungkan masyarakat saat ini, tetapi juga bagi generasi mendatang.
Oleh karena itu, ia meminta agar para pelaksana proyek tidak sekadar mengejar waktu penyelesaian, melainkan juga memperhatikan aspek ketahanan dan kualitas infrastruktur yang dibangun.
“Jangan hanya mengejar target selesai, tetapi lupakan kualitas. Kita harus memastikan bahwa hasil pembangunan ini bisa bertahan lama dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat. Salah satu prioritas kita adalah proyek-proyek yang bisa mengatasi permasalahan banjir,” ujar Budi Santosa.
Penanganan banjir menjadi salah satu fokus utama dari instruksi Pj Bupati ini. Seperti yang diketahui, banjir kerap melanda beberapa wilayah di Kabupaten Kotawaringin Barat, terutama saat musim hujan tiba.
Untuk mengatasi hal ini, Budi meminta agar proyek-proyek yang berkaitan dengan drainase dan sistem pengairan dipercepat, namun tetap harus dikerjakan dengan baik agar efektif dalam mencegah banjir di masa mendatang.
“Masalah banjir ini sudah menjadi keluhan masyarakat sejak lama. Jangan sampai kita membangun infrastruktur yang tidak tahan lama, dan justru membuat masalah banjir semakin parah. Saya ingin semua proyek terkait penanganan banjir ini diprioritaskan, namun tetap dengan kualitas yang baik,” tegasnya, Jumat (25/10).
Budi juga meminta adanya pengawasan ketat terhadap seluruh proyek yang sedang berlangsung. Ia menginstruksikan kepada dinas terkait untuk rutin memantau dan mengevaluasi progres pembangunan di lapangan, serta segera melaporkan jika ditemukan masalah atau kendala di lapangan.
Hal ini dilakukan agar segala hambatan bisa segera diatasi, sehingga tidak menghambat penyelesaian proyek sesuai jadwal.
Tak hanya itu, Pj Bupati juga menyoroti pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan ini.
Ia berharap warga bisa turut serta mengawasi jalannya proyek di lingkungan masing-masing, terutama terkait kualitas pekerjaan yang dilakukan. Jika masyarakat menemukan adanya kejanggalan atau masalah dalam pelaksanaan proyek, Budi mengimbau untuk segera melaporkannya kepada pihak berwenang.
“Peran serta masyarakat sangat penting. Masyarakat bisa menjadi pengawas langsung di lapangan. Jika ada yang tidak sesuai atau dikerjakan asal-asalan, jangan ragu untuk melaporkannya. Kita semua ingin hasil yang terbaik,” katanya.
Menjelang akhir tahun 2024, Pj Bupati optimis bahwa seluruh proyek pembangunan di Kabupaten Kotawaringin Barat bisa selesai tepat waktu. Namun, ia kembali menegaskan bahwa ketepatan waktu bukanlah satu-satunya target, melainkan kualitas hasil pembangunan yang harus diutamakan.
Dengan langkah-langkah yang telah direncanakan dan pelaksanaan yang diawasi secara ketat, Budi Santosa yakin bahwa penanganan banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat akan lebih efektif, serta pembangunan infrastruktur lainnya bisa berjalan sesuai dengan harapan. Masyarakat pun diharapkan bisa menikmati hasil pembangunan yang berkualitas dan berkelanjutan di masa mendatang.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit