INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Pj Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Anang Dirjo mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) agar menghindari ikut terlibat dalam politik karena akan berdampak terhadap posisi dan keberlangsungan karir.
Hal ini disampaikan Pj Bupati Anang Dirjo saat FGD dan MoU antara Pemkab Kobar dan Perkebunan Besar Swasta dan Perusahaan Lainnya Dalam Kerjasama Perencanaan Pembangunan Kolaboratif, di aula Bappeda Jalan H. M. Rafi’i, Senin (12/9/2022).
Anang Dirjo menyarankan, agar ASN mampu menyiapkan diri untuk merangkul semua elemen masyarakat dari berbagai kelompok dan golongan, untuk berkerja sama dalam tugas sebagai aparatur dalam menjalankan misi pembangunan.
Ia mengakui, sudah mendengar adanya sejumlah ASN yang kurang baik dalam mendukung kinerjanya, maka tindakan yang demikian jangan ditiru pula oleh ASN yang lain.
“Memang betul, walaupun balum terlihat, tapi kita sudah melihat. Selaku Kepala Daerah hanya mengingatkan bagi ASN agar tidak terlibat politik praktis, dan juga amoral,” katanya.
Anang Dirjo menambahkan, apalagi kalau ada yang ikut masuk dalam suatu tim sukses kandidat. Hal yang demikian sudah jelas menyalahi kententuan sebagai seorang apartur negara yang diikat dengan peraturan perundang-undangan.
ASN berkedudukan sebagai unsur aparatur negara, yang melaksanakan kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan Instansi Pemerintah, harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik.
“Jadi kita mengimbau jangan ada yang ikut berpolitik praktis,” tegas Anang Dirjo.
Namun apabila ada diantarnya PNS yang kedapatan ikut berpolitik, dan amoral, tambahnya, Pemkab akan mengambil tindakan tegas mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, terutama mengatur tentang kode etik seorang ASN tersebut.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian