INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyerahkan puluhan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani. Ini dilakukan sebagai upaya mengatasi berbagai kendala dan keterbatasan dalam berusaha tani, khususnya keterbatasan ketersediaan kualitas dan kuantitas sdm serta prasarana dan sarana pertanian.
“Alsintan memiliki berbagai peranan dalam usaha pertanian, antara lain: menyediakan substitusi tenaga kerja untuk daerah yang kekurangan tenaga kerja, memudahkan, mempercepat serta meningkatkan kapasitas dan produktivitas kerja petani,” ujar Bupati Kotim, Halikinnor, Kamis 6 Juni 2023.
Menurut Halikinnor, alsintan dalam pengembangan pertanian bukan sebatas proses budidaya dan pascapanen, tapi juga bagi upaya pengembangan proses hasil panen menjadi aneka produk pangan tambahan.
“Ini menjadi pemicu transformasi teknologi kepada petani menuju pertanian yang lebih modern, efektif, dan ramah lingkungan. teknologi mekanisasi tersebut harus mencakup dari hulu sampai hilir sehingga tidak hanya meningkatkan produksi, akan tetapi kesejahteraan petani,” jelasnya.
Dalam laporannya, Kadis Pertanian Kotim Sepnita menyampaikan sejumlah alsintan yang dibagikan jenis hand traktor sebanyak 31 unit, Cultivator 35 unit, hand sprayer 7 unit dan mesin potong rumput 8 unit.
Sepnita berharap dengan penyediaan alat mesin pertanian ini akan berpengaruh besar terhadap dalam peningkatan produksi dan produktivitas pertanian. Petani padi dapat meningkatkan luas tanam atau IP menjadi 200 bahkan 300 persen.
“Petani hortikultura buah dan sayuran dapat meningkatkan luas tanam dan produksi sehingga mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Kotim,” demikian Sepnita. (**)
Editor: Irga Fachreza