INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Pada era otonomi daerah, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) berperan penting dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Institusi itu harus mampu menopang pelayanan publik yang diselenggarakan pemerintah daerah, demi terciptanya kemaslahatan khalayak.
Pun halnya dengan Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Arut Pangkalan Bun, yang diharapkan Pemkab Kobar bisa melayani kepentingan warganya dalam penyediaan air bersih. BUMD itu dituntut terus mengembangkan pelayanannya, agar kebutuhan air layak konsumsi bagi ribuan pelanggannya tetap terpenuhi.
“Kalau bicara hal-hal yang perlu ditingkatkan, PDAM Tirta Arut Pangkalan Bun maksimalkan dan memproduksi air minum. Bukan sekadar air bersih, ya jelas sudah banyak. Yang dituntut kan kualitasnya,” tegas Direktur PDAM Tirta Arut Pangkalan Bun, Sapriansyah, Jumat (2/12/2022).
“Alhamdulillah tadi ada kunjungan dari Pemkab Barito Utara (Barut), untuk kaji tiru terkait air minum dengan kemasan yang kita namakan KINUM,” sambungnya.
Sapriansyah menyebut jika tadi sudah disampaikan dari proses pembuatan hingga menjelang lounching air minum dengan kemasan itu sendiri.
“Sebelum membuat air minum dengan kemasan, dirinya meyakinkan kepada masyarakat khususnya para pelanggan dan itu sudah diakui,” ucapnya.
Lanjutnya, tidak semudah yang dibayangkan, artinya perlu meyakinkan kepada masyarakat dulu bahwa pelayanan air bersih kita kepada masyarakat itu sudah diakui dan diterima oleh masyarakat luas.
“Di bulan Januari tahun 2023 nanti akan dilaunching air minum dengan kemasan yang diberi nama KINUM, dan ini tinggal menunggu dari BPOM saja. Insyaallah bulan ini sudah keluar,” ujarnya.
“Sedikit kita jelaskan, bahwa dengan adanya air minum dengan kemasan (KINUM) ini, kita utamakan pelanggan dulu dan cara membelinya cukup menunjukkan rekeningnya saja,” terang Sapriansyah.
Nanti pelanggan cukup menunjukkan rekeningnya dan akan mendapatkan nama air minum dengan harga murah.
“Kenapa slogan kita menggunakan bahasa Air KINUM karena bahasa asli orang kita Kalimantan Tengah, dan ini inovasi memakai bahasa akar lokal kita, nah di situ ada logo kita,” kata Sapriansyah.
Sementara itu, Pj Bupati Kobar Anang Dirjo, melalui perwakilan Sekretariat daerah, Hasan Basri, mengatakan bahwa pemkab Kobar selalu memberikan Support kepada PDAM Tirta Arut untuk mengembangkan usahanya dengan inovasi-inovasi yang yang lebih banyak.
Sehingga, lanjut Hasan Basri, ketergantungan PDAM yang selama ini sudah tidak lagi tergantung dengan pemerintah daerah menambahkan menambah pendapatannya.
“Pemerintah daerah sangat support atas kinerja ini, dan kami harapkan di tahun depan di bulan Januari bisa launching dengan kemasan air minum (KINUM) dalam kemasan yang banyak lagi, kita harapkan PDAM Tirta Arut menjadi lebih baik lagi dan lebih kuat,” kata Hasan Basri.
Lanjut Hasan Basri, bahwa tahun lalu PDAM Tirta Arut dapat penghargaan dari BUMD dan kami pemerintah daerah tentunya akan melakukan pembinaan pembinaan, tentunya apresiasi terhadap pencapaian PDAM Tirta Arut Pangkalan Bun.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian