INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono menegaskan kelengkapan satgas selama bertugas di Papua harus lengkap dan tidak boleh kurang. Hal ini disampaikan saat ditemui awak media, di Mayonif R 631 /Atg, Kamis, 30 Maret 2023.
“Jadi ini berjumlah 550 orang. Sengaja saya cek kelengkapannya harus lengkap sesuai yang saya perintahkan, sehingga nanti sarana prasarana maupun kelengkapan prajurit tidak ada yang kurang, sehingga mereka melaksanakan tugas dengan baik dan profesional tentunya dengan kelengkapan yang sudah kita siapkan dari awal,” ujarnya.
Laksamana Yudo mengatakan, pelaksanaan Upacara Pemberangkatan Satgas Ops Pam am Wil Obvitnas di Wilayah Papua Yonif Raider 631/Atg, yang akan melaksanakan operasi pengamanan Objek Vital di Papua, Prajurit Satgas yang berangkat tersebut menggantikan prajurit sebelumnya yang telah bertugas selama sembilan bulan.
“Nanti prajurit Yonif 631 /Atg ini juga sama akan bertugas selama sembilan bulan di Papua, ini prajurit yang lain sudah saya lepas juga baik di Medan, Palembang dan besok juga di Makassar dan Surabaya. Ini rotasi biasa yang nanti akan menggantikan prajurit-prajurit sebelumnya,” imbuhnya.
Laksamana Yudo juga menyampaikan bahwa, kondisi di Papua secara keseluruhan aman, namun ada daerah-daerah tertentu yang terjadi gangguan keamanan, sehingga ada beberapa daerah yang rawan,hal ini nanti yang menjadi fokus pada operasi prajurit, operasi penegakan hukum bersama dengan polri yang khususnya didaerah-daerah rawan tersebut
“Tetapi secara keseluruhan mulai dari Sorong, Manokwari, Jayapura dan Merauke semuanya aman. Jadi gangguan keamanan hanya terjadi di daerah-daerah tertentu,” pungkasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza