National Halal Fair 2025: Pemprov Kalteng dan Kemenag Dorong UMKM Bersertifikat Halal
Maulana Kawit
11 Februari 2025 4:38 pm
.
3 min read
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Provinsi Kalimantan Tengah, Sri Widanarni, menegaskan pentingnya peran Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Kalteng. Hal ini disampaikannya dalam rapat koordinasi persiapan pelaksanaan National Halal Fair 2025, yang berlangsung di Ruang Rapat Bajakah, Lantai 2 Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Selasa 11 Februari 2025.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari instansi pemerintah, lembaga keuangan syariah, pelaku usaha, serta tokoh masyarakat. Sri Widanarni menyatakan bahwa KNEKS memiliki tugas penting dalam mempercepat, memperluas, dan memajukan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah guna memperkuat ketahanan ekonomi daerah.
“Kami terus berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan sektor ekonomi dan keuangan syariah di Kalimantan Tengah. Diantara pembahasan seperti pengembangan industri produk halal, industri keuangan syariah, dana sosial syariah, serta mendukung tumbuhnya kegiatan usaha syariah. Semua ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing daerah dan memperkuat perekonomian masyarakat,” ujarnya.
KNEKS Kalteng berperan sebagai lembaga strategis yang memberikan rekomendasi arah kebijakan di sektor ekonomi dan keuangan syariah.
Pemberian rekomendasi kebijakan strategis KNEKS memberikan arahan dalam penyusunan kebijakan strategis di sektor ekonomi syariah, yang mencakup pengembangan industri halal dan optimalisasi pemanfaatan dana sosial syariah.
Pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi KNEKS bertanggung jawab memastikan sinergi antara berbagai pihak dalam penyusunan dan pelaksanaan program ekonomi syariah agar berjalan selaras dengan visi pembangunan daerah.
Melakukan pemantauan serta evaluasi terhadap pelaksanaan kebijakan dan program ekonomi syariah menjadi bagian penting dari tugas KNEKS. Hal ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program-program yang telah dicanangkan.
Sri Widanarni juga menekankan bahwa peran KNEKS sejalan dengan program prioritas nasional yang tercantum dalam Asta Cita ke-2 Presiden 2025–2029. Program ini berfokus pada beberapa sektor penting, Penguatan Lembaga Keuangan Syariah, Mendorong peningkatan kapasitas dan kualitas lembaga keuangan syariah agar lebih kompetitif dan dapat melayani kebutuhan masyarakat dengan lebih baik.
Membangun ekosistem usaha yang mendukung pertumbuhan UMKM berbasis syariah, termasuk melalui fasilitasi akses permodalan syariah dan penguatan jaringan usaha.
Meningkatkan literasi keuangan syariah bagi masyarakat melalui program pendidikan dan pelatihan, sehingga semakin banyak pelaku usaha yang memahami dan memanfaatkan layanan keuangan syariah.
Memaksimalkan potensi dana sosial syariah, seperti zakat, infaq, dan wakaf, sebagai sumber pendanaan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat kurang mampu.
Mendukung pengembangan industri halal melalui pemberian insentif dan fasilitasi agar produk-produk lokal dapat bersaing di pasar internasional.
National Halal Fair 2025 diharapkan menjadi momentum penting untuk mempromosikan produk-produk halal unggulan dari Kalimantan Tengah. Melalui pameran ini, pelaku usaha lokal dapat memperluas jaringan dan memperkenalkan produk mereka ke pasar yang lebih luas.
“Kami berharap National Halal Fair 2025 dapat menjadi ajang untuk memperkuat ekosistem industri halal di Kalimantan Tengah. Dengan kolaborasi dan sinergi yang kuat, kita optimis dapat membawa ekonomi syariah Kalteng semakin maju,” tutup Sri Widanarni.
Penulis Redha
Editor Andrian
Berita Rekomendasi
