INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Sebanyak 3000 dosis vaksin booster dari pusat sudah diterima oleh Pemkab Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (18/1/2022).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Barat, Achmad Rois menyampaikan pemberian vaksin booster diperuntukkan bagi warga yang sudah melakukan vaksin primer secara lengkap.
Yakni, sudah melaksanakan vaksinasi dosis satu dan dua, serta jeda antara vaksinasi dosis kedua dengan booster minimal enam bulan.
“Vaksinasi booster ini hanya untuk masyarakat yang sudah selesai vaksin dua kali serta jeda vaksinasi terakhir dengan booster minimal 6 bulan. Apabila masih dosis satu, tidak termasuk sasaran,” ucap Achmad Rois.
Vaksin booster hanya diberikan untuk masyarakat berusia 18 tahun ke atas. Yang lebih prioritas untuk lansia, masyarakat rentan serta masyarakat dengan kerentanan sistem imun.
“Masyarakat bisa mendatangi puskesmas maupun puskesmas pembantu secara gratis. Vaksin ini memiliki kekebalannya lebih tinggi,” jelas Achmad Rois.
Vaksin booster tersebut adalah BNT162b2 atau Vaksin Pfizer. Uji klinis tahap III vaksin itu dilakukan di Amerika Serikat, Jerman, Turki, Afrika Selatan, Brazil serta Argentina. Vaksin Pfizer memiliki nilai efikasi, yaitu efek perlindungan terhadap Covid-19, sebesar 95 persen.
Ia menyampaikan, bahwa jatah dosis vaksin untuk vaksinasi Booster di Kotawaringin Barat sebanyak 7000 Dosis. Tetapi yang baru didatangkan sebanyak 3000 dosis.
“Karena keterbatasan penyimpanan vaksin, maka untuk Booster dikirim 3000 dosis dulu, mengingat kapasitas gudang vaksin di Dinkes Kobar ini, masih dipenuhi untuk vaksin dosis 2 anak umur 6 sampai 11 tahun,” kata Achmad Rois.
Setelah diterimanya dosis vaksin untuk Booster, maka dalam waktu dekat vaksinasi Booster akan segera dilakukan, sehingga saat ini Dinkes Kobar sedang melakukan pendataan untuk sasaran Booster.
“Setelah dilakukan pendataan, selanjutnya akan dikoordinasi dan akan didistribusikan vaksin untuk Booster dan kita akan laksanakan. Mudah – mudahan, dalam minggu ini pelaksanaan vaksinasi Booster sudah bisa kita mulai,” ungkapnya.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian