website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Masyarakat Buntok Diharap Tetap Terapkan Prokes

YUSTISI – Sejumlah petugas dari Koramil 10/Ds dan Kodim 1012/Btk saat melaksanakan operasi yustisi pada Minggu, 5 September 2021 malam. Foto: istimewa.

INTIMNEWS.COM, BUNTOK – Situasi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini tentunya menjadi perhatian dari semua pihak. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah dan stakeholder terkait lainnya untuk memutus penyebaran pandemi.

Upaya tersebut diantaranya mulai dari vaksinasi, pemberlakuaan PPKM hingga berbagai program lainnya yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Salah satu upaya penting yang berperan dalam penanganan Covid-19 adalah pentingnya penerapan protokol kesehatan (prokes).

Terkait dengan hal tersebut petugas gabungan yang terdiri dari TNI, Polri dan instansi terkait lainnya melaksanakan kegiatan operasi Yustisi penegakan protokol kesehatan (prokes) yang dilaksanakan di seputaran Kota Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) tadi malam.

“Kegiatan operasi yustisi dalam rangka penegakan protokol kesehatan, yang dilaksanakan di seputaran Kota Buntok berjalan aman dan tertib,” ucap Babinsa Koramil Dusun Selatan, Kopda Supriyono dalam siaran persnya, Senin 6 September 2021.

Pasang Iklan

Dia menambahkan bahwa, operasi yustisi tersebut sangat penting, dalam rangka pengawasan terhadap pelaksanaan protokol kesehatan khususnya di masyarakat. Karena penerapan protokol kesehatan tentunya menjadi bagian yang penting dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Selain itu dia juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah ikut serta menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Karena dengan melakukan hal tersebut tentunya dapat menjaga diri sendiri dan juga orang lain dari penyebaran Covid-19.

“Tetap terapkan protokol kesehatan, khususnya saat melakukan aktivitas diluar rumah. Semoga dengan adanya partisipasi dari semua pihak, kita dapat menekan angka penyebaran Covid-19,” tutup Kopda Supriyono.

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan