INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Ketua Komisi II DPRD Murung Raya Heriyus M Yoseph mengatakan jelang Pilkada 2024, di media social mulai banyak aspirasi Masyarakat terkait sosok pemimpin. Sayangnya, tidak jarang informasi yang bermuatan Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) berpotensi memecah belah.
Dia mengimbau, masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial (medsos) pada masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dirinya juga mengiatkan penyebaran inforasi Hoaks dapat di pidana sehingga perlu bijak menggunakan media social.
“Melalui media sosial, seseorang dapat dengan mudah dan cepat memberikan informasi terkait berbagai hal. Padahal belum tentu informasi yang diberikan benar sesuai fakta yang terjadi,” kata Heriyus, Sabtu 1 Juni 2024.
Untuk itu, kata politis PDIP Mura ini, seiring lajunya perkembangan zaman, masyarakat diminta sudah cakap dalam memilih dan memilah informasi yang disajikan oleh berbagai pihak, terutama dalam era canggih bermedsos serta mampu membedakan mana informasi yang benar dan mana yang hoaks.
“Jangan sampai justru kita yang menjadi pelaku penyebaran informasi palsu,” imbuhnya.
Karenanya Heriyus meminta kepada masyarakat untuk dapat melakukan penyaringan informasi sebelum kembali menyebarkan ke khalayak luas.
Hal tersebut dapat dilakukan dengan menanyakan kebenaran informasi yang didapat di media sosial kepada pihak yang berwenang, seperti kepolisian atau bagian hubungan masyarakat pada instansi, lembaga, atau pihak yang disebut dalam informasi tersebut.
Penulis : Bitro
Editor : Maulana Kawit
