INTIMNEWS.COM, KUALA PEMBUANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menyebutkan jika hasil produksi perikanan yang ada di Kabupaten Seruyan sudah seharusnya bisa menghasilkan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Anggota DPRD Seruyan Masfuatun mengatakan, hal ini sebenarnya tidak hanya terbatas dari hasil produksi perikanan saja, namun segala aktifitas perikanan khususnya yang ada di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang terletak di Desa Sungai Undang, Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan.
Menurutnya, keberadaan TPI sebagai salah satu tempat utama berlangsungnya aktifitas perikanan laut haruslah bisa dimaksimalkan sebaik mungkin, seperti bongkar muat hasil tangkapan dan yang lainnya serta bisa menghasilkan PAD.
“Karena selama inikan setahu saya hasil produksi perikanan kita ini tidak ada menghasilkan PAD sama sekali, kalau di beberapa wilayah itu ada yang menghasilkan PAD, saya rasa hal ini yang mesti diperhatikan oleh instansi-instansi terkait,” katanya, Selasa, 15 November 2022.
Seperti yang diketahui, Kabupaten Seruyan sendiri merupakan daerah yang sangat kaya akan hasil perikanannya, mulai dari hasil laut, sungai sampai dengan hasil produksi pertambakan.
Namun, saat ini masih terdapat beberapa hal yang mesti dibenahi berkaitan dengan sektor perikanan di Kabupaten Seruyan, salah satu keluhan utama para nelayan lokal yakni banyaknya nelayan luar yang menangkap ikan secara bebas di wilayah laut Seruyan.
“Kalau solusinya saya rasa bisa diberikan bantuan berupa kapal-kapal nelayan yang bisa menyaingi kapal-kapal luar tersebut, selain itu Peraturan Daerah (Perda) nya saat ini juga sedang diusahakan, sehingga nantinya melalui Perda tersebut semoga bisa menambah PAD kita, karena untuk pembangunan daerah juga,” ungkapnya.