
INTIMNEWS.COM, MUARA TEWEH – Ketua DPRD Barito Utara memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah yang diambil oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam melaksanakan program tanam jagung serentak di lahan seluas 1 juta hektar di Desa Trahean, Kecamatan Teweh Selatan.
Kegiatan ini digelar pada Selasa, 21 Januari 2025, dan menjadi bagian dari upaya mendukung swasembada pangan di Kabupaten Barito Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Barito Utara menegaskan bahwa program tanam jagung serentak ini tidak hanya penting bagi ketahanan pangan daerah, tetapi juga untuk ketahanan pangan nasional.
“Program tanam jagung serentak ini sangat konkret dan sangat penting, tidak hanya untuk ketahanan pangan daerah, tetapi juga bagi ketahanan pangan nasional. Kami sebagai DPRD Barito Utara menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini,” ungkapnya.
Menurut Ketua DPRD, Barito Utara memiliki peranan besar dalam memenuhi kebutuhan pangan, terutama jagung, di Kalimantan Tengah, dengan kontribusi sekitar 60 persen terhadap pasokan jagung di wilayah tersebut.
Oleh karena itu, program ini dianggap sebagai langkah strategis untuk memastikan ketersediaan pangan yang terus terjaga, serta mendukung komoditas unggulan Barito Utara.
“Jagung merupakan salah satu komoditas unggulan yang berperan penting dalam memenuhi kebutuhan pangan. Program ini akan memperkuat ketahanan pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di daerah kita,” tambah Ketua DPRD Barito Utara.
Lebih lanjut, Ketua DPRD juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, serta berbagai pihak terkait lainnya, termasuk sektor swasta, dalam mengembangkan sektor pertanian untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
“Keberhasilan kegiatan ini sangat bergantung pada kerja sama kita semua. Dengan dukungan yang solid dari seluruh elemen masyarakat, kami yakin Barito Utara dapat terus berkembang dan menjadi pusat produksi pangan yang mandiri,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Pj. Bupati Barito Utara, Drs. Muhlis, bersama dengan unsur Forkopimda lainnya, melakukan tanam jagung simbolis dan menyerahkan bantuan bibit tanaman kepada petani. Kegiatan ini menjadi tanda komitmen bersama dalam mendukung ketahanan pangan daerah dan nasional.
Program tanam jagung serentak ini diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian, memperkuat ketahanan pangan, serta memberikan dampak positif bagi petani dan masyarakat Barito Utara. Dengan langkah ini, Barito Utara berusaha mewujudkan tujuan jangka panjangnya sebagai daerah yang mandiri dalam bidang pangan, serta memberikan kontribusi besar pada ketahanan pangan nasional.
Penulis: Saleh
Editor: Maulana Kawit