INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Demi mewujudkan cita-cita generasi muda Kotawaringin Barat yang ingin mengabdi kepada negara, Danramil 1014 – 01/Arut Selatan, Kapten Czi M. Yunus, memberikan pembekalan intensif kepada para siswa SMU N 1 Pangkalan Bun yang berminat mendaftar sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (5/11/2024) di halaman belakang Markas Koramil ini diikuti dengan antusias oleh puluhan siswa yang bercita-cita menjadi prajurit.
Dalam sambutannya, Kapten Czi M. Yunus menyampaikan bahwa pihaknya siap memberikan bimbingan dan pembinaan kepada para siswa yang berkeinginan kuat menjadi bagian dari TNI AD. “Kami akan memberikan pembekalan serta pembinaan guna persiapan mengikuti seleksi pada tingkat berikutnya,” ujarnya. Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan Koramil Arut Selatan dalam menciptakan generasi penerus yang disiplin, tangguh, dan siap mengabdi bagi tanah air.
Pada kesempatan tersebut, Danramil juga menjelaskan bahwa TNI AD saat ini tengah membuka penerimaan prajurit Bintara PK (Perwira Karier) Gelombang II untuk tahun anggaran 2024. Kesempatan ini terbuka bagi putra-putra terbaik bangsa yang ingin berbakti bagi negara. “Para pelajar yang memiliki minat menjadi prajurit TNI AD sudah bisa mendaftar dan mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan,” tambahnya.
Dalam pembekalannya, Kapten Yunus memberikan penjelasan rinci terkait tahapan seleksi serta persyaratan administrasi dan fisik yang harus dipenuhi oleh calon prajurit. Ia menjelaskan bahwa seleksi penerimaan TNI AD melibatkan beberapa tahapan yang ketat, mulai dari tes kesehatan, tes jasmani, hingga psikotes dan wawancara. “Para siswa harus mempersiapkan fisik mereka dengan baik, karena setiap calon prajurit akan diuji ketahanannya, baik secara fisik maupun mental,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kapten Yunus menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan melatih fisik secara rutin sebagai persiapan awal. Menurutnya, siswa yang bercita-cita menjadi prajurit harus terbiasa dengan latihan fisik seperti lari, push-up, dan sit-up untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Di samping itu, persiapan mental dan akademis juga tidak kalah penting karena seleksi TNI AD turut menilai kemampuan kognitif para peserta.
KomitmenDalam penjelasan akhirnya, Kapten Yunus memastikan bahwa proses pendaftaran menjadi anggota TNI AD dilakukan secara transparan dan tanpa pungutan biaya. “Untuk mendaftar menjadi anggota TNI AD tidak dipungut biaya atau gratis,” tegasnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh calon prajurit bisa fokus pada persiapan tanpa harus khawatir dengan beban biaya.
Ia juga berharap agar para siswa yang berminat bergabung dengan TNI AD mulai mempersiapkan semua persyaratan sejak sekarang, termasuk kelengkapan administrasi, kesehatan, dan stamina fisik yang prima. “Bagi yang bercita-cita mengabdikan dirinya sebagai Prajurit TNI AD, agar dapat mempersiapkan diri sejak dini, menjaga kesehatan, berlatih fisik, dan giat belajar agar dapat memenuhi syarat yang ditetapkan,” pesan Kapten Yunus menutup kegiatan pembekalan.
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan semakin banyak pemuda daerah yang termotivasi untuk meraih impian mereka menjadi prajurit yang siap melindungi dan menjaga kedaulatan negara. Bagi siswa SMU N 1 Pangkalan Bun, ini adalah langkah awal yang penting dalam mewujudkan cita-cita mereka menjadi anggota TNI AD yang berdedikasi dan berintegritas.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit