INTIMNEWS.COM, MALAKA–Sejumlah di Kabupaten Malaka jadi target operasi Mandiri, menindak lanjuti hasil Rapat Timpora Kabupaten Malaka terkait informasi Keberadaan WNA yang masuk ke Indonesia tanpa menggunakan paspor dan kelengkapan surat ijin lainnya.
Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua, Yehezkiel Djami berserta dengan 12 orang Staf Inteldakim kembali melakukan giat Operasi Mandiri, menindak lanjuti hasil Rapat Timpora Kabupaten Malaka terkait informasi Keberadaan WNA.
Sebelum memulai giat, tim diberikan breafing singkat oleh kepala seksi inteldakim kanim Atambua terkait target-target operasi yang harus dicapai.
“Setelah memperoleh arahan, pada Pukul 09.00 Wita tim kemudian mendatangi Hotel-hotel yang ada di kabupaten Malaka terkhususnya kota Betun,” kata Kakanim Imigrasi Atambua K.A Halim, Minggu (19/6/2022).
Jelas Halim, kegiatan dimulai dari Nusa II dilanjutkan ke hotel Ramayana, Wisma Ceria dan berakhir di Wisma Elanor. Tim menggali informasi mengenai WNA yang menginap di hotel-hotel tersebut.
Selain itu tim Inteldakim juga menginformasikan juga terkait alur pelaporan orang asing melalui email yang telah disediakan mengingat aplikasi pelaporan orang asing(APOA) saat ini tidak bisa digunakan. Tim juga meninggalkan nomor kontak kepada pihak hotel, sehingga memudahkan petugas hotel untuk melapor.
Dari hotel-hotel yang dikunjungi diKabupaten Malaka, khususnya di Kota Betun, Tim tidak menemukan adanya WNA yang menginap di hotel-hotel tersebut. “Setelah dirasa cukup, Pukul 13.00 WITA, tim kembali ke Kantor Imigrasi Atambua untuk melaporkan hasil kegiatan operasi mandiri di Kabupaten Malaka.” pungkasnya.