INTIMNEWS.COM – Setelah menentukan sikap arah dukungan di Pilkada Kalimantan Tengah, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) melakukan kosolidasi terhadap kadernya. Konsolidasi tersebut merupakan bagian untuk mensolidkan kader dalam rangka pemenangan calon yang diusung oleh Nasdem.
Ketua Partai Nasdem Kalimantan Tengah, Faridaty Darland Atjeh mengatakan bahwa sesuai dengan arahan dari DPP diminta semua kader untuk memenangkan pasangan calon yang disung dalam Pilkada. “Jelas perintah partai adalah memenangkan pasangan calon yang kita usung,” terangnya.
Menanggapi adanya beberapa kader yang membelot, Farida tidak menampiknya. Namun Farida memastikan ada sanksi tegas dari Partai bagi kader yang membelot atau tidak mengindahkan keputusan partai.
“Jelas sudah disampaikan wakil ketua umum DPP tadi. Bahwa kader yang tidak taat akan diberhentikan. Jelas ya,” tegasnya kepada wartawan usai menyerahkan rekomendasi ke Sugianto Sabran-Edy Pratowo, 4 September 2020.
Sekedar diketahui sejumlah kader Nasdem memilih mengambil langkah politik berbeda dengan keputusan partai. Seperti misalnya Ujang Iskanda yang menjabat sebagai Ketua Bappilu Nasdem Kalteng menjadi calon wakil dari Ben Brahim yang diusung oleh Demokrat, Gerindra dan Hanura.
Selain itu, loyalitas juga dipertaruhkan bagi Istri Ben Brahim yang juga menjabat sebagai anggota DPR RI dari Dapil Kalimantan Tengah menrupakan utusan Nasdem. Selanjutnya anak Ujang Iskandar yakni Bryan Iskandar yang saat ini menjabat Anggota DPRD Kalteng dari Nasdem. (redha)
