INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Wacana Pemerintah Daerah Kotawaringin Timur (Kotim) dalam pembangunan rumah singgah kian serius. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Sosial (Dinsos) setempat, Wiyono.
“Pemerintah Daerah melalui Dinsos menyiapkan anggaran kurang lebih Rp 1 Miliar untuk pembangunan rumah singgah, dan ditargetkan selesai pada 2023 mendatang jika tidak ada kendala,” bebernya, Selasa, 22 Maret 2022.
Dalam pengalokasian anggaran itu, menurut Wiyono akan dibahas pada APBD perubahan 2022 mendatang. Dengan disusul dengan penyusunan rencana pembangunan.
Sebelumnya, Bupati Halikinnor mengharapkan adanya rumah singgah itu sebagai upaya mempermudah peran Dinas Sosial menjalankan tugasnya seperti melakukan penertiban dan pembinaan masyarakat yang memiliki masalah sosial.
“Untuk membangun rumah singgah tahun depan sudah kita rencanakan, sebab kita kalau melakukan penertiban tidak ada tempatnya pasti kesulitan, sehingga dilepas begitu saja namun tidak ada efek jeranya,” kata Bupati Kotim Halikinnor, usai meresmikan gedung baru Dinas Sosial Kotim, Selasa 8 Maret 2022.
Berkaitan dengan masalah sosial, peran Pemerintah Kecamatan, Kelurahan maupun Desa juga penting memperhatikan permasalahan yang ada di warganya, terutama yang masyarakat kurang mampu.
“Kalau memang ada warga kita yang betul-betul tidak mampu atau cacat dan lain sebagainya tidak ada yang bertanggungjawab, agar dilaporkan kepada kita. Apa lagi kita punya Dana Desa, Alokasi Dana Desa, kita punya APBD itu menjadi tanggungjawab kita Pemerintah dari tingkat bawah sampai keatas. Jangan sampai ada warga kita yang kelaparan dan kemiskinan laporkan saja, saya mohon informasi itu,” paparnya.
Editor: Andrian