INTIMNEWS.COM, NANGA PINOH –Musda II Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Melawi membulatkan suara untuk kembali mempertahankan Syaiful Khair sebagai ketua. Musda juga menyepakati pola kepemimpinan MD berubah bentuk dari presidium menjadi presidensial.
Musda II KAHMI Melawi berakhir pada Rabu (2/11) sore. Pelaksanaannya berlangsung lancar sejak pleno pertama hingga akhir. Syaiful Khair yang memang sebelumnya menjabat koordinator presidium KAHMI Melawi akhirnya didaulat untuk tetap memegang tampuk pimpinan KAHMI Melawi hingga 2027 mendatang.
Syaiful dalam sambutannya menegaskan, komitmen KAHMI untuk menjaga proses pengkaderan di lingkup HMI terus berjalan. Apalagi sebelumnya Ketua Majelis Wilayah Kalbar, M Isnaini menargetkan Melawi tak hanya sekedar berada pada level komisariat, tapi juga menjadi cabang baru di Kalbar.
“Bersama dengan adik-adik HMI, kita berupaya menjaga mata air pengkaderan sehingga jumlah kader HMI di bumi juang Melawi terus bertumbuh,” katanya.
Perkembangan KAHMI, lanjut Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan ini diharapkan tak hanya jadi organisasi yang menghimpun para alumni gerakan HMI, tapi juga bisa memberikan sumbangsih terbaiknya, baik dalam bentuk pemikiran maupun karya. Mengingat saat ini, para alumninya sudah banyak berkiprah dalam berbagai bidang.
“Bersama dengan anggota yang ada, kita harus menjaga kekompakan dan silaturahmi ini agar roda organisasi bisa berjalan,” harapnya.
Ketua MW KAHMI Kalbar, Isnaini turut meminta KAHMI Melawi dapat menjalankan dua peran penting, utamanya dalam menjaga berjalannya pengkaderan HMI serta mendistribusikan alumni HMI untuk memaksimalkan peran sertanya dalam berbagai bidang pembangunan. Dalam dua hal ini, ia merasa Melawi sangat berprestasi dalam mendistribusikan baik kader maupun alumni dalam berbagai bidang. (**)
Editor: Irga Fachreza