INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotawaringin Timur (Kotim) mencatat sebanyak enam kali tumpahan minyak CPO atau Crude Palm Oil di aspal jalan Kota Sampit yang sangat membahayakan pengguna jalan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kotim, Hawianan, melalui Kasi Operasi Hery Wahyudi mengatakan bahwa pihaknya mencatat sebanyak enam kali terjadi tumpahan minyak itu di jalanan. Sehingga pihaknya sebanyak itu pula membersihkan jalanan demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.
“Terakhir pada Rabu 8 Juni kemarin kita kembali menbersihka tumpahan minyak CPO di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di Bundaran Balanga,” kata Hery, Kamis, 9 Juni 2022
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan satu unit armada beserta 13 personelnya dalam mengatasi tumpahan minyak oleh truk yang membawa CPO. Pada 28 April lalu , tumpahan minyak juga terjadi di lokasi yang sama.
Bundaran Balanga memang acap kali menjadi langganan tumpahan minyak. Serta pada 22 Maret juga terjadi di bundaran Mapolres Kotim antara Jalan Ahmad Yani dan Jenderal Sudirman.
Pembersihan tumpahan minyak juga kerap melibatkan instansi terkait lainnya. Seperti Dinas Perhubungan dan Satlantaa Polres Kotim.
Editor: Andrian