INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah kembali menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan renovasi Bundaran Mahir Mahar di Kota Palangka Raya pada tahun 2024.
Renovasi yang dimulai sejak 2022 ini dibiayai dengan anggaran sebesar Rp 20 miliar dan menjadi salah satu proyek prioritas Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Salahuddin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah, menyampaikan bahwa meskipun dilakukan secara bertahap, proyek ini berjalan sesuai jadwal.
“Bundaran Mahir Mahar terus dikembangkan secara progresif setiap tahunnya. Kami aktif menggarapnya dan menargetkan selesai tahun ini. Tinggal dua ruas saja, sedangkan dua ruas lainnya sudah rampung,” jelasnya.
Ia optimistis renovasi Bundaran Mahir Mahar akan selesai pada tahun 2024, sesuai dengan timeline yang telah ditetapkan.
Proyek ini merupakan bagian dari inisiatif Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur H. Sugianto Sabran, yang fokus pada pembangunan dan renovasi bangunan bersejarah serta monumental.
Bundaran Mahir Mahar memiliki nilai sejarah sebagai penghormatan terhadap Mahir Mahar, salah satu tokoh penting pendiri Provinsi Kalimantan Tengah. Bundaran ini juga berfungsi sebagai Bundaran Selamat Datang bagi para pendatang yang memasuki Kota Palangka Raya melalui jalur darat dari Banjarmasin, melewati Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau.
Penulis: Redha
Editor: Andrian