INTIMNEWS, COM, PALANGKA RAYA – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyarankan orang tua bayi dugaan malpraktik untuk bersurat ke Majelis Disiplin Kedokteran Indonesia (MDKI).
Diketahui, bayi dari pasangan Afner Juliwarno dan Meiske Anggelina meninggal dunia usai dilakukan operasi di bagian perut di RSUD Doris Silvanus Palangka Raya beberapa waktu lalu.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Kalteng Siti Nafisah usai menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) secara tertutup dengan RSUD Doris Silvanus Palangka Raya, Senin 26 Februari 2024.
“Di sanalah tim nanti akan turun, mereka yang punya keilmuan yang setara untuk mengatakan bahwa ada dugaan malpraktik. Kalau saya yang mengatakan itu (dugaan malapraktik) saya tidak punya kewenangan, kita tidak punya dasar ilmunya,” kata Siti Nafisah.
Menurut Siti Nafisah, dugaan malpraktik yang diduga dilakukan oleh RSUD Doris Silvanus Palangka Raya tersebut tidak bisa sembarangan disampaikan oleh dirinya, maupun oleh Pers. Melainkan harus ada pernyataan dari lembaga terkait seperti MKDI.
“Nah didalam MKDI inilah yang bisa menyatakan itu, supaya kita bisa mendapatkan statement dari mereka (majelis disiplin) bahwa misalnya ini memang ada dugaan malpraktik di situ,”ujarnya.
Selain itu, lanjut Siti Nafisah, Komisi III DPRD juga merekomendasikan RSUD Doris Silvanus Palangka Raya untuk segera melakukan perbaikan pelayanan secara keseluruhan.
“Banyak sekali keluhan yang lain tadi disampaikan oleh ketua komisi I juga ada ketidakpuasan pelayanan soal operasi jantung beberapa waktu yang lalu. Nah, itu juga disampaikan dan itu diterima dengan baik oleh mereka (RSUD Doris Silvanus Palangka Raya),” jelasnya.
Siti Nafsiah menyebut, pihak RSUD Doris Silvanus Palangka Raya siap melaksanakan audit internal pada keseluruhan menajemen untuk perbaikan secara keseluruhan.
“Dan mereka (RSUD Doris Silvanus Palangka Raya) menyampaikan rekomendasi kami tadi akan melakukan audit internal rumah sakit itu penting untuk introspeksi, untuk menilai, dan rumah sakit tadi siap melakukan audit internal pada keseluruhan menajemen yang mereka lakukan,” tandasnya. (**)
Editor: Irga Fachreza