INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Sebanyak 133 unit industri besar di Kalimantan Tengah berpartisipasi dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaporan Data Industri yang diadakan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah.
Acara yang berlangsung di Swiss-Belhotel Palangka Raya ini bertujuan untuk membekali pelaku industri dengan pengetahuan teknis dalam melaporkan data industri melalui Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas), sebuah platform digital yang dikembangkan oleh Kementerian Perindustrian.
Pelaksanaan Bimtek ini diawali dengan sambutan dari Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, yang menekankan pentingnya pelaporan data yang akurat.
“Data industri yang disampaikan dengan tepat waktu dan sesuai prosedur sangat berperan dalam mendukung kebijakan strategis pemerintah, terutama dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” jelasnya.
Dalam kegiatan ini, Dinas Perdagangan dan Perindustrian menghadirkan narasumber dari Kementerian Perindustrian, Ibu Diah Ekaningtyas, yang memberikan pelatihan teknis terkait penggunaan SIINas.
Diah memaparkan bahwa sistem ini dirancang untuk mempermudah para pelaku industri dalam melaporkan data, dengan keunggulan berupa efisiensi dan akses real-time yang dapat dimanfaatkan oleh pemerintah untuk pengambilan keputusan yang lebih tepat.
“Dengan SIINas, pelaku industri tidak perlu lagi repot dengan pelaporan manual. Semua terintegrasi secara digital dan dapat diakses kapan saja oleh pihak terkait,” ungkapnya.
Antusiasme para peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan terkait penggunaan sistem, tantangan yang dihadapi di lapangan, serta manfaat jangka panjang dari pelaporan melalui SIINas.
Para pelaku industri mengakui bahwa pelaporan digital ini akan sangat membantu dalam mempermudah pengelolaan data mereka, sekaligus mendukung transparansi dan akurasi data industri di Kalimantan Tengah.
Bimtek ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kepatuhan pelaku industri dalam melaporkan data, sehingga informasi yang diterima pemerintah dapat digunakan untuk menyusun kebijakan pembangunan industri yang lebih baik.
Langkah ini juga sejalan dengan visi Kalimantan Tengah untuk terus meningkatkan daya saing industri di tingkat nasional, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak pelaku industri yang memanfaatkan SIINas sebagai sarana pelaporan, sehingga integrasi data dapat berjalan lebih optimal. Kalimantan Tengah terus bergerak menuju industrialisasi yang modern, efisien, dan transparan.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit