INTIMNEWS.COM, ATAMBUA – Kejadian naas terjadi di Dusun Purkou, Desa Henes, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu. Salah satu warganya Wempianus (28), terbawa arus banjir hingga tewas.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Lamaknen Ipda Jenedi Lian membenarkan kejadian pada Jumat 04/03/2022 sekitar pukul 08.00 WITA tersebut.
“Saat itu korban bersama orang tuanya (ibu korban) yakni Maria Vinsensia Soi dan adik korban Agustinus Bau pergi ke kebun yang berjarak sekitar 2 kilo meter dari rumah untuk memanen kacang tanah,” kata Kapolsek.
“Saat di kebun sekitar pukul 15.00 WITA, terjadi hujan deras. Sehingga ibu korban pulang terlebih dahulu , sedangkan korban bersama adiknya akan menyusul untuk pulang,” lanjutnya.
Kapolsek meneceritakan lagi bahwa saat itu korban bersama adiknya pulang dengan mengambil jalan pintas , yakni menyebrangi kali Kulo agar cepat sampai di rumahnya.
“Korban berjalan di depan saat air sudah setinggi dada orang dewasa, selanjutnya adiknya melihat korban terbawa arus banjir,” ujar Kapolsek Lamaknen Ipda Jenedi Lian SH.
Lanjutnya, adiknya yang berjarak sekitar 10 meter dari korban berbalik untuk pulang kembali. Sang adik menyampaikan kejadian tersebut kepada keluarganya, namun karena saat itu sudah malam dan hujan deras sehingga keluarga akan mencarinya pada besok pagi.
Korban baru ditemukan oleh keluarganya pada Minggu 06/03/2022 pukul 15.20 WITA di Kali Kumalai, Desa Lakmaras, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu. Selanjutnya keluarga korban langsung mengevakuasi dan membawanya ke rumah duka. Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Lamaknen.
“Keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan bersedia menanda tangani Berita Acara Penolakan Outopsi,” pungkasnya.
Editor: Andrian