INTIMNEWS.COM, SUKAMARA – PT Graha Cakra Mulia (GCM), Union Sampoerna Triputra Persada (USTP) Group, dan warga Desa Semantun, Kecamatan Permata Kecubung, Kabupaten Sukamara bersama-sama kembali memaksan Ritual Tulak Bala, Sabtu (24/12/2022).
Kegiatan yang digelar di Simpang BB5 Desa Semantun ini dipandu Mantir Adat, Dukun Adat dan Tokoh Adat Desa Semantun. Turut bergabung dengan warga, General Manager (GM) PT GCM Pelita Peranginangin, Kepala Bagian (Kabag) Sustainability PT GCM Arga Murbiantoro, serta sejumlah unsur pimpinan dan karyawan PT GCM.
“Kami menggelar acara adat ini secara rutin setiap tahun sebagai wujud penghormatan pada adat istiadat di sekitar wilayah kerja kami. Kita bersama memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar seluruh kegiatan operasional PT GCM bisa berjalan lancar tanpa gangguan,” kata GM PT GCM Pelita Peranginangin di sela kegiatan.
Pelita melanjutkan, di samping memohon kebaikan dari Sang Pencipta, kegiatan ini juga merupakan upaya untuk terus merekatkan jalinan silaturahmi, komunikasi dan kerja sama, baik antara PT GCM dan pemerintah desa, serta dengan masyarakat adat Desa Semantun.
Kepala Bagian (Kabag) Sustainability PT GCM Arga Murbiantoro menambahkan, PT GCM juga bersama anak perusahaan USTP Group lainnya sudah mendapatkan sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO). Salah satu poin penting dari sertifikasi ini adalah aktif mendukung pelestarian adat istiadat dan kearifan lokal masyarakat sekitar kebun.
“Inilah wujud peran kami dalam ikut serta melestarikan adat istiadat dan kearifan lokal masyarakat yang ada di sekitar wilayah kerja,” terang Arga.
Di kegiatan yang sama, Mantir Adat Desa Semantun Lisum mengatakan, ritual adat yang kali ini bertajuk “Bagendang Gugur Semangat dan Tulak Bala” merupakan pengharapa kepada Tuhan YME agar semua karyawan yang bekerja di perusahaan bisa mendapat perlindungan dan keselamatan.
Mewakili warga dan masyarakat adat, Lisum menyampaikan terimakasih kepada unsur pimpinan PT GCM yang sudah hadir dan mendukung kegiatan ini.
Editor: Andrian