INTIMNEWS, PANGKALAN BUN – Program tenaga kerja mandiri menjadi salah satu program unggulan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk memperluas kesempatan kerja bagi tenaga kerja formal dan informal.
Program ini, kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kobar, Hepy Kamis akan menjadi upaya untuk mewujudkan pembangunan bidang ketenagakerjaan yang kuat, inklusif dan berkelanjutan di Kotawaringin Barat.
Menurutnya, jelas Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi memiliki agenda penguatan faktor utama pembangunan ekonomi melalui peningkatan daya saing tenaga kerja, untuk itu Nakertrans Kobar akan terus berupaya memperbaiki iklim ketenagakerjaan dan menciptakan hubungan industrial yang harmonis serta memperluas cakupan kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Program tenaga kerja mandiri menawarkan pelatihan dan bantuan sarana usaha melalui Program Pembentukan Tenaga Kerja Pemuda Mandiri Profesional (TKPMP),” ucap Hepy Kamis, Sabtu (29/5/2021).
Dalam program ini Nakertrans akan menawarkan program pelatihan dan bantuan sarana usaha yang ditujukan bagi tenaga kerja sukarela (TKS) Purna dan kelompok binaannya melalui subsidi program dan program penguatan usaha kelompok dampingan.
“Lebih banyak pengembangan ketenga kerja mandiri, karena memang saat ini posisi investasi sedang bertahan artinya tidak investasi yang berkurang, kedepanya kita berusaha bagaimana caranya berusaha secara mandiri,” pungkasnya. (Yus)