INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Warga di kawasan Jalan Mahir Mahar Lingkar Luar Km. 7, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, digegerkan dengan penemuan jenazah seorang pemuda yang tergantung pada sebuah pohon.
Setelah menerima laporan tersebut, Piket Fungsi Polresta Palangka Raya Polda Kalteng yang dipimpin oleh Kanit III SPKT, Ipda Tri Marsono bersama dengan sejumlah relawan segera melakukan evakuasi guna menurunkan jenazah pemuda yang ditemukan tergantung pada sebuah pohon di perkebunan karet.
“Berdasarkan informasi yang kami terima, jenazah pemuda tersebut pertama kali ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB, yang diketahui berinisial AK dengan usia 22 Tahun,” ungkap Ipda Tri Marsono.
Seusai melakukan evakuasi, petugas pun selanjutnya menghimpun keterangan dan informasi dari pihak keluarga yang menjadi saksi penemuan jenazah pemuda tersebut.
“Menurut keterangan ibunya, Almarhum terakhir dilihat pada hari Minggu (10/2) malam. Pada hari Selasa ibu korban merasa ingin ke belakang, dan ditemukan anaknya sudah tergantung dalam keadaan meninggal dunia,” Kanit III Ipda Trimarsono.
Pada saat itu, orang tua almarhum melihat AK berjalan ke arah belakang rumah yang merupakan area perkebunan karet, yang mereka kira almarhum hendak berkunjung ke tempat temannya.
“Naasnya itulah saat terakhir orang tuanya melihat AK, yang tak kunjung pulang hingga hari ini sebelum ditemukannya AK telah meninggal dunia dengan dugaan melakukan gantung diri,” tutur Tri.
Setelah menghimpun keterangan lainnya, Ipda Tri bersama personelnya pun membawa jenazah AK ke RSUD Doris Sylvanus untuk dilakukan visum, yang kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.
Ia menambahkan almarhum juga tidak punya riwayat sakit dan permasalahan. Namun tetap, kepolisian akan lakukan penyelidikan.
“Sementara tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban. Kami evakuasi ke RS Doris Sylvanus untuk dilakukan visum,” tandasnya.
Editor: Andrian