INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Pelatihan Pemeriksaan Belanja Daerah Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) Inspektorat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah yang diselenggarakan di Magister Ekonomika Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MEP FEB UGM) resmi ditutup pada Jumat (13/12/2024). Penutupan ini menandai akhir dari 12 hari pelatihan intensif yang dilaksanakan dalam dua batch: Batch 1 pada 2–7 Desember dan Batch 2 pada 9–14 Desember 2024.
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapabilitas dan profesionalitas APIP di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam melakukan pengawasan belanja daerah dan pengelolaan keuangan daerah.
Inspektur Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Saring, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada narasumber yang telah berbagi ilmu dan pengalaman berharga, serta panitia yang telah menyelenggarakan pelatihan ini dengan baik.
“Inspektorat Daerah Provinsi Kalteng memegang mandat penting untuk melakukan pengawasan pengelolaan belanja daerah. Pelatihan ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan kompetensi para peserta dalam menjalankan tugas mereka,” ujar Saring.
Ia menambahkan, materi yang disampaikan oleh narasumber dari BPK RI, tenaga ahli, dan akademisi UGM memberikan wawasan yang relevan dan mendalam, yang dapat menjadi bekal bagi peserta untuk melaksanakan tugas dengan lebih baik.
“Saya berharap peserta tidak hanya membawa pulang pengetahuan baru, tetapi juga motivasi untuk terus berkontribusi dalam menciptakan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel,” tambahnya.
Sekretaris Program Studi MEP FEB UGM, Diyah Putriani, menyampaikan rasa syukur atas suksesnya kegiatan ini. Ia berharap ilmu yang diperoleh peserta dapat diterapkan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik di Kalimantan Tengah.
“Kami berterima kasih kepada Inspektorat Daerah Provinsi Kalteng atas kepercayaan yang diberikan kepada kami untuk menyelenggarakan pelatihan ini. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa mendatang,” ujar Diyah.
Pelatihan ini diharapkan mampu memperkuat pengawasan belanja daerah oleh APIP untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik di Kalimantan Tengah. Para peserta diingatkan bahwa tugas mereka tidak hanya melakukan pemeriksaan, tetapi juga berperan aktif dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas di lingkungan kerja.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan cinderamata khas Kalimantan Tengah kepada pihak MEP FEB UGM dan foto bersama seluruh peserta dan penyelenggara, menandai kerja sama yang sukses dalam mendukung peningkatan kapasitas APIP.
Penulis: Redha
Editor: Andrian