INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tercekik lantaran harga ayam potong yang kian meroket.
Saat ini harga ayam potong di pasar harga berkisar naik secara perlahan dari Rp38 ribu per kg, Rp 42 ribu, Rp 45 ribu, hingga mencapai Rp 50 ribu per kg. Meroketnya harga ayam potong tentu berdampak bagi pelaku UMKM.
Menurut Sumanto pemilik warung makan di Jalan DI Panjaitan Kecamatan MB Ketapang bahwa dirinya merasa kesulitan membeli ayam potong untuk warung makannya.
“Harganya tinggi, hampir tidak terjangkau untuk warung saya. Semoga cepat turun dan pemerintah bisa memberi solusi. Karena sangat berdampak sekali bagi kami,” beber Sumanto. Jum’at, 2 Juni 2023.
Di sisi yang sama, seorang pedagang di Jalan RA Kartini Kecamatan Baamang, Kotim juga mengatakan hal demikian, bahkan ia mau tidak mau menaikan harga demi mendapatkan untung yang sesuai.
“Harga lauk ayam di warung makan saya, saya naikan menjadi dua ribu rupiah, sebenarnya tidak mau karena kasihan pelanggan. Tapi mau bagaimana lagi mau tidak mau,” ungkapnya.
Sementara itu menurut keterangan pedagang ayam di Sampit, gejolak harga tersebut merupakan imbas banyaknya ternak ayam yang mati kepanasan. Suhu udara yang tinggi membuat hewan tersebut tak mampu bertahan. Akibatnya, pasokan ke pedagang terdampak hingga akhirnya harga melejit.
Editor: Andrian