INTIMNEWS.COM, MELAWI –Minimnya anggaran yang didapat oleh Panitia Pelaksana Pekan Gawai Dayak (PGD) ke XVI Kabupaten Melawi, membuat panitia jualan baju kaos gawai dayak untuk membantu kekurangan anggaran kegiatan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana PGD 2024, Theresia Idayani saat menyampaikan laporan panitia di acara pembukaan PGD ke XVI di Stadion Raden Tumenggung Setya Pahlawan, Sabtu, 11 Mei 2024.
“Permasalahan yang dihadapi panitia saat ini yakni menghadapi tantangan tahun politik dan pertumbuhan ekonomi. Minimnya anggaran, membuat panitia bekerja keras hingga menjual baju kaos gawai dayak supaya bisa mengakomodir semua seksi-seksi kegiatan Pekan Gawai Dayak tahun 2024 ini,”ucapnya secara tegas dihadapan para tamu undangan.
Ia menyampaikan, Pemerintah Daerah Kabupaten Melawi menganggarkan 170 juta lewat DAD Kabupaten Melawi, sehingga panitia harus bekerja keras untuk mencari kekurangan anggaran tersebut.
“Saya berharap untuk kedepannya Pemerintah Daerah Kabupaten Melawi bisa menganggarkan sesuai dengan kebutuhan agenda tahunan ini, dan waktu kegiatannya juga di permanenkan,”harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ia juga menyampaikan bahwa di Pekan Gawai Dayak ke XVI menjadi sejarah pertama kalinya kaum wanita menjadi ketua panitia pelaksana.
“Pekan Gawai Dayak ke XVI ini menjadi sejarah kaum wanita bisa menjadi ketua panitia, dengan ini perempuan dayak memiliki kompetensi yang sama dengan kaum dayak laki-laki,” katanya.
Keprihatinan juga datang dari Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus. Ia mengatakan dalam sambutanya acara ini sudah menjadi acara rutin yang menjadi agenda tahunan yang harus di perhatikan oleh pemerintah daerah.
“Saya sepakat dengan ketua panitia tadi dalam laporannya.Kedepannya harus dihitung yang pantas dan wajar, karena acara ini sudah menjadi even tahunan,”ujarnya.
Menurut Lasarus, kalau sudah menjadi even tahunan Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Melawi dan menjadi agenda rutin dari pemerintah daerah Kabupaten Melawi seharusnya dari sisi pembiayaan bukan lagi menjadi persoalan.
“Toh tadi saya dengar anggaran kegiatan Ini 400 juta lebih, informasi saya dapatkan dari laporan ketua panitia tadi masih ada sedikit kekurangan. Soal kekurangan ini, nanti ibu ketua panitia setelah selesai acara bisa ketemu dengan saya kita diskusikan, mudah-mudahan saya bisa bantu menyelesaikan sisa dari yang menjadi beban panitia,”tuturnya.
Editor : Maulana Kawit
