Ngamuk di Kantor Desa Umpang, Pria Mabuk Hancurkan Peralatan dengan Balok Kayu
Intim News
9 Maret 2025 6:46 am
.
2 min read
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Desa Umpang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, digemparkan oleh aksi brutal seorang warga bernama Syahmansyah alias Toeng pada Sabtu sore 8 Maret 2025.
Dalam kondisi diduga mabuk, pria tersebut mengamuk dan menghancurkan berbagai peralatan di kantor desa setempat menggunakan balok kayu. Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 15.30 WIB dan membuat warga ketakutan.
Menurut Kepala Desa Umpang, Arliansyah, sebelum insiden terjadi, pelaku sempat berusaha menjual mesin penggilingan padi bekas yang berada di samping kantor desa ke pedagang rongsokan.
Namun, upaya tersebut dicegah oleh kepala desa karena mesin itu merupakan aset desa yang tidak boleh diperjualbelikan sembarangan.
Setelah niatnya digagalkan, pelaku sempat pergi ke portal desa. Tak lama berselang, ia kembali dengan emosi meluap dan langsung masuk ke kantor desa.
“Dengan membawa balok kayu, ia merusak berbagai barang, termasuk laptop seharga Rp12 juta, satu unit printer, dua kipas angin, lemari, serta box WiFi,” beber kepala desa.
Saat kejadian berlangsung, tak ada warga yang berani mendekat untuk menghentikan aksi perusakan tersebut.
Setelah puas melampiaskan amarahnya, pelaku langsung pulang ke rumahnya yang berlokasi tak jauh dari kantor desa. Kepala desa yang kembali ke kantor hanya bisa mendapati kondisi ruangan sudah berantakan.
Arliansyah juga mengungkapkan kecurigaannya bahwa pelaku mungkin terlibat dalam hilangnya beberapa barang di kantor desa sebelumnya, termasuk genset yang sempat raib.
“Dari kejadian ini, saya menduga bahwa pelaku yang sama juga bertanggung jawab atas kehilangan barang-barang di kantor desa selama ini,” ujarnya.
Atas kejadian ini, pihak desa langsung melaporkan insiden tersebut ke kepolisian.
“Polisi sedang dalam perjalanan menuju desa kami. Semoga pelaku segera diamankan karena tindakannya sudah sangat meresahkan,” pungkas kepala desa.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian
Berita Rekomendasi
