INTIMNEWS.COM, SUKAMARA – Kecamatan Pantai Lunci Kabupaten Sukamara mengalami kelangkaan BBM jenis pertalite. Kelangkaan ini karena tidak adanya pasokan dari pelangsir BBM di tempat tersebut. Ditengarai penyebanya karena pelarangan dari pihak SPBU.
Sebab itu para pedagang di Pantai Lunci mau tidak mau harus menaikan harga, karena susahnya mendapat jenis BBM pertalite. Jenis BBM tersebut padahal banyak yang memerlukan untuk keperluan sehari-hari.
Menurut salah satu pedagang yang tidak mau disebutkan namanya, sudah beberapa hari ia tidak menjual pertalite.
“Iya kita mungkin puasa untuk menikmati BBM subsidi tersebut. Karena adanya pelarangan mengambil dalam jumlah banyak. Mungkin peraturan dari pihak Pertamina, tapi tidaklah sebaiknya dipikirkan penjualan BBM jenis ini hanya sebatas radius perkotaan. Kami di pedesaan pun ingin mendapat hak yang sama,” ungkapnya menjelaskan.
Dengan begitu masyarakat pedesaan juga bisa menikmati dan merasakan secara merata. “Kami juga sebenarnya tidak mendapatkan BBM subsidi murni. Kami hanya mendapat minyak dari pihak pelangsir. Iya kami sanggup asal membayar dengan mereka dan kami tidak terbebani dengan keadaan pelangsir, toh mereka juga mencari upah untuk makan keluarga nya,” tutupnya.
Untuk diketahui, harga pertalite sebelum langka adalah Rp10.000, sedangkan saat ini naik menjadi Rp12.000.
Penulis: Amad
Editor: Andrian