INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN- Anggota Komisi VII DPR RI dapil Kalimantan Tengah, Mukhtarudin serahkan 1045 unit mesin pompa konversi BBM ke BBG kepada petani dan nelayan di Kabupaten Kotawaringin Barat di Aula Pemkab Kobar, Senin 22 November 2022.
Distribusi paket konversi dari BBM ke BBG untuk petani dan nelayan sasaran yang merupakan program dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) dan komisi VII DPR RI anggaran tahun 2022.
Dijelaskan Mukhtarudin, distribusi paket konversi dari BBM ke BBG ini sebagai upaya untuk Kesejahteraan nelayan dan petani. Karena dari konversi dari BBM ke BBG ini petani atau nelayan merupakan penghematan biaya sebesar 30 persen.
“Selain pengehematan 30 persen, konversi dari bensin ke gas ini juga lebih ramah terjadap lingkungan,” ujar Kader Partai Golongan Karya tersebut.
Mukhtarudin berharap, program ini harus terus berlanjut setiap tahunnya, karena program ini sangat berdampak pagi ketahanan pangan dan kesejahteraan petani dan nelayan.
“Kami akan terus berupaya agar petani dan nelayan di Kobar untuk menerima bantuan melalui program-program yang ada di pemerintah, sebagai upaya untuk mensejahterakan petani dan nelayan,” ucap Mukhtarudin.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan (TPHP) Kobar Kris Budi Hastuti mengatakan, sebanyak 1045 mesin pompa konversi yang dibagikan yakni 403 pompa untuk petani di 6 kecamatan, dan 642 pompa untuk nelayan di 3 kecamatan yakni Kumai, Kotawaringin Lama, dan Arut Selatan.
“Untuk mesin pompa konversi yang di bagikan ke petani yakni di kecamatan Arut Selatan 97 unit, Kumai 80 unit, Kotawaringin Lama 34 unit, Pangkalan Banteng 65 unit, Pangkalan Lada 108 unit, dan Arut Utara 19 unit,” ujarnya.
Dijelaskan Kepala Dinas, paket yang diterima petani dan nelayan yakni kompa konversi, 2 liter oli, tabung gas 3kg, dan satu set konverter. Dan sebelum diserahkan kepada petani dan nelayan, mesin pompa tersebut sudah dilakukan perakitan dan uji coba.
“Kami berharap dengan adanya bantuan ini bisa menghemat biaya, dan kesejahteraan petani semakin meningkat,” katanya.
Salah satu penerima kompa konversi, Bani Subianto petani dari Desa Sungai Melawen mengucapkan terimakasih kepada Mukhtarudin dan pemerintah yang telah berupaya dalam mensejahterakan petani di Kobar.
“Tentu bantuan ini sangat berdampak pada kesejahteraan petani,” ucapnya singkat.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian