INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Kematian nelayan Desa Satiruk, Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bernama Wahab (39) masih menjadi misteri. Polisi memohon doa kepada masyarakat agar kasus tersebut segera terungkap.
Hingga saat ini polisi masih melakukan pelidikan guna mengungkap dalang kematian nelayan yang berpamitan kepada keluarganya untuk mencari kepiting pada Jum’at pekan lalu.
Kasat Reskrim Polres Kotim, AKP I Gede Bagus Atmaja menyebut telah memerika sejumlah saksi, termasuk keluarga korban.
“Untuk sementara kasusnya masih lidik, keluarganya juga sudah diminta keterangan. Mohon doanya agar cepat terungkap, nanti perkembangannya kita sampaikan kembali,” kata Gede saat dikonfirmasi. Jum’at, 12 Agustus 2022.
Sebelumnya, Kapolres Kotim AKBP Sarpani menyebut telah memeriksa sembilan saksi, baik yang menemukan mayatnya maupun yang ikut mengevakuasi.
Sebelumnya, Wahab ditemukan tewas di dalam kelotok nya yang mengapung di perairan muara Sungai Mentaya pada Sabtu pekan lalu.