INTIMNEWS.COM, NANGA PINOH – Mahasiswi EAR (20) asal Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya di Padukuhan Kauman, Kelurahan Tamanan, Kapanewon Banguntapan, Bantul, Kamis (5/1/2023) siang. Dilansir dari iNewsYogya.id korban ditemukan pertama kali oleh mantan pacarnya.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, korban ditemukan meninggal pada pukul 14.30 WIB, oleh AMP (22) Mahasiswa UII warga Gading Cempaka, Bengkulu yang merupakan mantan kekasih korban.
“Korban ini ditemukan meninggal oleh mantan pacarnya di dalam kamar kos,” kata Jeffry.
Lanjut Jeffry menyampaikan, sebelum kejadian, saksi menghubungi korban melalui pesan WhatsApp namun hanya centang satu dan korban tidak merespon. Saksi kemudian mencari informasi ke teman korban dan ternyata memang sulit dihubungi.
Saksi kemudian mendatangi tempat kos korban dan mendapati pintu dalam kondisi tertutup namun tidak dikunci. Saat pintu dibuka terlihat korban sudah tidak bergerak. Saksi kemudian mengecek denyut nadi dan korban sudah dingin.
“Saksi kemudian berteriak memanggil penjaga kos dan kejadian ini dilaporkan ke Polsek Banguntapan. Polisi bersama tim medis kemudian mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pemeriksaan. Diperkirakan korban sudah meninggal sekitar 12 jam karena sudah kaku dan dingin,” ujarnya.
Sementara itu, Paman korban Abdul Gaparudin membenarkan atas meninggalnya keponakannya tersebut.
“Benar keponakan kami meninggal di kamar kosnya di Yogyakarta. Sekarang jenazah sudah dalam perjalanan menuju Kabupaten Melawi dan akan dimakamkan di KM 7, Nanga Pinoh,” jelasnya.
Editor: Andrian